Suplementasi Lactobacillus Acidiphilus SNP-2 pada Pembuatan Tape Biji Teratai (Nhymphaea pubescen Wild)
Rita Khairina(1*), Iin Khusnul Khotimah(2), Endang Sutriswati Rahayu(3)
(1) Jurusan Pengolahan Hasil Perikanan, Fakultas Perikanan Universitas Lambung Mangkurat, Jl. A. Yani Km 36 Banjarbaru, 70714
(2) Jurusan Pengolahan Hasil Perikanan, Fakultas Perikanan Universitas Lambung Mangkurat, Jl. A. Yani Km 36 Banjarbaru, 70714
(3) Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Jalan Sosio Yustisia, Bulaksumur, Yogyakarta 55281
(*) Corresponding Author
Abstract
The purpose of this research are develop to usage of lotus seed as base medium tape and study of functionally lotusseed as probiotik agentia. The potency of lotus seed tape as probiotic agentia was done tape suplemented by Lactoba- cillus acidophillus SNP-2. Observation of product belong one month for volunter that consumption. Result of research show that lactic acid bakteria, Lactobacillus, and Enterobacter on feses volunter that consumption lotus seed tape belong observation not significancy. There is no difference values of microflora on feses volunter for before and after consumption of lotus seed tape with suplemented biomass. Range of means LAB between log 8.73 CFU/g – Log 10.12CFU/g, Lactobacillus Log 7.37 CFU/g – Log 10.38 CFU/g end Enterobacter Log 9.19 CFU/g – Log 10.49 CFU/g. ThepH values of feces volunter during observation is significant different with range on 6.11–6.68.
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan pemanfaatan biji teratai sebagai bahan dasar pembuatan tape danmempelajari fungsionaliti tape biji teratai sebagai agensia probiotik. Potensi tape biji teratai sebagai agensia pro- biotik dilakukan dengan suplementasi tape dengan Laobacillus acidophilus SNP-2 dan diamati pada relawan yang mengonsumsi tape biji teratai selama 1 bulan. Hasilnya menunjukkan Total Bakteri Asam Laktat, Lactobacillus dan Enterobacter pada feses relawan yang mengonsumsi tape biji teratai selama pengamatan tidak menunjukkan pen- garuh yang nyata. Tidak terdapat perbedaan nilai mikroflora feses relawan sebelum dan sesudah mengonsumsi tape biji teratai yang disuplementasi biomassa. Rata-rata kisaran BAL adalah Log 8,73 CFU/g – Log 10,12 CFU/g, Lacto- bacillus Log 7,37 CFU/g – 10,38 CFU/g dan Enterobacter Log 9,19 CFU/g- Log 10,49 CFU/g. Nilai pH feses relawan selama pengamatan berbeda nyata dengan kisaran berada pada nilai 6,11–6,68.
Keywords
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.22146/agritech.9792
Article Metrics
Abstract views : 1467 | views : 3073Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2012 Rita Khairina, Iin Khusnul Khotimah, Endang Sutriswati Rahayu
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
agriTECH has been Indexed by:
agriTECH (print ISSN 0216-0455; online ISSN 2527-3825) is published by Faculty of Agricultural Technology, Universitas Gadjah Mada in colaboration with Indonesian Association of Food Technologies.