Sifat Fisik dan Mekanik Cocofoam dari Serabut Kelapa dengan Kompon Lateks pada Beberapa Variasi Komposisi Campuran
ID.K. Anom(1*), Bambang Setiaji(2), Wega Trisunaryanti(3), Triyono Triyono(4)
(1) Jurusan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Manado, Tondano, Sulawesi Utara 95618
(2) Jurusan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Gadjah Mada, Sekip Utara Bls, Yogyakarta 55281
(3) Jurusan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Gadjah Mada, Sekip Utara Bls, Yogyakarta 55281
(4) Jurusan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Gadjah Mada, Sekip Utara Bls, Yogyakarta 55281
(*) Corresponding Author
Abstract
A research about cocofoam physical and mechanical properties of coconut fiber with latex compound in several varieties of composition mixture has been conducted. The purpose of the research is to analyze the influence of the cocofoam composition mixture change towards the physical and mechanical properties: specific density, cocofoam thickness after compression, tensile strength and elongation at break. The process of cocofoam making is done by mixing coconut fibers with latex compound, and then the mixture is molded, pressed, and vulcanized. The variety of composition weight from the mixture of coconut fiber with latex compound (w/w) is: 10/25 (CF5-1), 20/55 (CF5-2), 30/85 (CF5-3), 40/115 (CF5-4), and 50/145 (CF5-5) respectively. At constant volume, the cocofoam is molded with the thickness of 5 cm, and then the cocofoam is vulcanized in an oven of 80oC for 8 hours. From the statistical test result, it was discovered that the variety of coconut fiber composition mixture with latex compound in constant volume, has significant influence to the specific density, tensile strength, and elongation at break, while the compressed cocofoam does not show any significant difference to the change of the cocofoam thickness.
ABSTRAK
Telah dilakukan penelitian tentang sifat fisik dan mekanik cocofoam dari serabut kelapa dengan kompon lateks pada beberapa variasi komposisi campuran. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh perubahan komposisi campuran bahan cocofoam terhadap sifat fisik dan mekanik yaitu: kerapatan massa, perubahan tebal cocofoam setelah kompresi, kekuatan tarik dan perpanjangan putus. Proses pembuatan cocofoam dilakukan dengan cara mencampurkan serabut kelapa dengan kompon lateks, kemudian campuran dicetak, dipres, dan divulkanisasi. Variasi komposisi berat campuran serabut kelapa dengan kompon lateks (b/b) berturut-turut adalah: 10/25 (CF5-1), 20/55 (CF5-2), 30/85 (CF5-3), 40/115 (CF5-4) dan 50/145 (CF5-5). Pada volume tetap masing-masing cocofoam dicetak dengan ketebalan 5 cm, dan selanjutnya cocofoam divulkanisasi dalam oven pada suhu 80oC selama 8 jam. Dari hasil uji statistik dapat diketahaui bahwa variasi komposisi campuran serabut kelapa dengan kompon lateks pada voleme tetap, berpengaruh secara signifikan terhadap kerapatan massa, kekuatan tarik dan perpanjangan putus, sedangkan cocofoam yang dikompresi ternyata tidak menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan terhadap perubahan tebal masing-masing cocofoam.
Keywords
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.22146/agritech.9752
Article Metrics
Abstract views : 1738 | views : 3053Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2012 ID.K. Anom, Bambang Setiaji, Wega Trisunaryanti, Triyono Triyono
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
agriTECH has been Indexed by:
agriTECH (print ISSN 0216-0455; online ISSN 2527-3825) is published by Faculty of Agricultural Technology, Universitas Gadjah Mada in colaboration with Indonesian Association of Food Technologies.