Pengaruh Perlakuan Pendahuluan Fermentasi Padat dan Fermentasi Cair terhadap Rendemen dan Karakteristik Mutu Minyak Atsiri Daun Kayu Manis
Lia Umi Khasanah(1*), Rohula Utami(2), Baskara Katri Anandhito(3), Arsella Erstya Nugraheni(4)
(1) Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret Jl. Ir. Sutami 36 A, Kentingan, Surakarta 57126
(2) Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret Jl. Ir. Sutami 36 A, Kentingan, Surakarta 57126
(3) Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret Jl. Ir. Sutami 36 A, Kentingan, Surakarta 57126
(4) Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret Jl. Ir. Sutami 36 A, Kentingan, Surakarta 57126
(*) Corresponding Author
Abstract
This research was aimed to investigate the effect of pretreatment (fresh, solid fermentation and submerge fermentation) on yield and quality of cinnamon leaf oil and to explore the active compounds of the chosen cinnamon leaf oil. Fermentation time affected the yield but did not affect the quality of cinnamon leaf oil. The best fermentation time was 4 days fermentation due to the highest yield. Solid fermentation revealed the highest cinnamon leaf oil yield among pretreatment samples. The active compounds of the chosen cinnamon leaf oil were L-linalool (27.73%); 1,8 cineole (17.71%); cinnamyl acetate (15.77%), β-pinene (11.14%), α-pinene (10.43%), benzyl benzoate (2.79%) and
cinnamaldehyde (2.78%).
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perlakuan pendahuluan fermentasi padat dan fermentasi cair dan waktu fermentasi terhadap rendemen dan karakteristik mutu minyak atsiri daun kayu manis meliputi berat jenis, indeks bias dan kelarutan dalam etanol 70%, dan mengetahui kandungan serta kadar senyawa aktif yang terdapat pada minyak atsiri daun kayu manis terpilih. Lama waktu fermentasi berpengaruh terhadap rendemen tetapi tidak berpengaruh terhadap karakteristik mutu minyak atsiri daun kayu manis seperti berat jenis, indeks bias, dan kelarutan dalam etanol 70%. Waktu fermentasi yang terbaik dalam fermentasi padat maupun cair adalah pada hari ke-4. Fermentasi padat hari ke-4 merupakan perlakuan yang terbaik karena menghasilkan rendemen tertinggi dibandingkan perlakuan pendahuluan lain. Kandungan senyawa aktif yang terdapat pada minyak atsiri daun kayu manis fermentasi padat hari ke-4 antara lain L-linalool (27,73%), 1,8 sineol (17,71%), sinamil asetat (15,77%), β-pinena (11,14%), α-pinena (10,43%), benzil benzoat (2,79%) dan sinamaldehida (2,78%).
Keywords
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.22146/agritech.9520
Article Metrics
Abstract views : 5325 | views : 9266Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2014 Lia Umi Khasanah, Rohula Utami, Baskara Katri Anandhito, Arsella Erstya Nugraheni
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
agriTECH has been Indexed by:
agriTECH (print ISSN 0216-0455; online ISSN 2527-3825) is published by Faculty of Agricultural Technology, Universitas Gadjah Mada in colaboration with Indonesian Association of Food Technologies.