BEBERAPA HAL TENTANG KAJIAN SEJARAH SOSIAL-EKONOMI INDONESIA: SEBUAH SURVAI

https://doi.org/10.22146/jh.618

Soegijanto Padmo(1*)

(1) 
(*) Corresponding Author

Abstract


Sampai dengan awal kemerdekaan Indonesia, buku-buku tentang sejarah Indonesia pada umumnya ditulis oleh penulis bangsa Belanda (misalnya karya Eijkman dan Stapel, 1933 ; Fruin-Mees, 1922). Para penulis karya tersebut pada umumnya berpandangan Neerlando-sentris . Oleh karena itu, uraian yang dihasilkan adalah semata-mata menceritakan petualangan bangsa Eropa, khususnya bangsa Belanda, di dunia Timur . Sangat sedikit cerita tentang bangsa Timur dijumpai dalam karya tersebut. Apabila ada cerita tentang bangsa Timur itu, hal itu karena keterlibatannya dengan kepentingan bangsa Eropa, balk sebagai pembantu yang balk maupun musuh mereka dalam berpetualang . Namun, satu karya monumental yang lain dari tema yang lazim pada waktu itu ialah karya Van Leur (1955), yang menempatkan peranan penting masyarakat pedagang di Asia Tenggara dalam kegiatan ekonomi sejak sebelum kedatangan bangsa Eropa.

Full Text:

PDF



DOI: https://doi.org/10.22146/jh.618

Article Metrics

Abstract views : 20652 | views : 10778

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2012 Soegijanto Padmo

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.



free web stats Web Stats

ISSN 2302-9269 (online); ISSN 0852-0801 (print)
Copyright © 2022 Humaniora, Office of Journal & Publishing, Faculty of Cultural Sciences, Universitas Gadjah Mada