Pengaruh Pendidikan Kesehatan dengan Media Audiovisual Terhadap Peningkatan Pengetahuan Manajemen Pemberian ASI Kader Posyandu di Desa Wijimulyo Nanggulan Kulon Progo

https://doi.org/10.22146/jkkk.47308

Ayyu Sandhi(1*), Ika Parmawati(2)

(1) Departemen Keperawatan Anak dan Maternitas Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada
(2) Departemen Keperawatan Anak dan Maternitas Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada
(*) Corresponding Author

Abstract


Background: Breastmilk is very beneficial for immunity, growth, development, and reducing infant and toddler mortality. One of the pivotal factors that affects breastfeeding success is the support of community health workers, particularly Posyandu cadres. Health education using audiovisual media is expected to improve cadres’ knowledge in giving breastfeeding counseling among mothers with infant.
Objective: To identify the effect of health education using audiovisual media on Posyandu cadres’ knowledge of breastfeeding management in Wijimulyo, Nanggulan subdistrict, Kulon Progo.
Method: This was a pre-experimental study with one group pretest-posttest design. A total of 40 Posyandu cadres, who were chosen through purposive sampling, participated in this study. Audiovisual media was used as intervention tool in health education, and the cadres’ knowledge was measured by questionnaire. Data was analyzed by using Wilcoxon signed rank test.
Results: There was improvement of pretest and posttest mean score from 15,18 to 16,60. The result of statistical analysis showed significant difference in breastfeeding management knowledge among Posyandu cadres before and after health education using audiovisual media (p = 0,000).
Conclusion: Health education using audiovisual media is effective to improve cadres’ knowledge of breastfeeding management.

ABSTRAK

Latar belakang: Air susu ibu (ASI) sangat bermanfaat untuk sistem pertahanan tubuh, pertumbuhan, dan perkembangan bayi, serta berkontribusi menurunkan angka kematian bayi dan balita. Salah satu faktor yang berperan dalam kesuksesan pemberian ASI di antaranya dukungan dari kader Posyandu. Pendidikan kesehatan dengan media audiovisual diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan kader Posyandu sehingga mendukung peningkatan keterampilan edukasi kader pada ibu menyusui.
Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan dengan media audiovisual terhadap pengetahuan manajemen pemberian ASI kader Posyandu di Desa Wijimulyo, Kecamatan Nanggulan, Kulon Progo.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian pra-eksperimen dengan rancangan one group pretest-posttest. Subjek penelitian sebanyak 40 orang kader Posyandu yang dipilih secara purposive sampling. Instrumen penelitian mencakup alat intervensi, yaitu media audiovisual untuk pendidikan kesehatan dan kuesioner untuk mengukur tingkat pengetahuan kader. Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan Wilcoxon signed rank test.
Hasil: Terdapat peningkatan mean nilai pretest dan posttest dari 15,18 menjadi 16,60. Analisis statistik menunjukkan perbedaan yang bermakna secara statistik pada pengetahuan responden sebelum dan sesudah mendapatkan pendidikan kesehatan melalui media audiovisual (p = 0,000).
Kesimpulan: Pendidikan kesehatan dengan media audiovisual efektif untuk meningkatkan pengetahuan kader terkait manajemen pemberian ASI.


Keywords


manajemen pemberian ASI; pendidikan kesehatan; audiovisual

Full Text:

PDF


References

  1. Cattaneo A, Quintero-Romero S. Protection, Promotion and Support of Breastfeeding in Low-Income Countries. Seminars in Fetal and Neonatal Medicine. 2006; 2006(11): 48-53.
  2. Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan RI. Situasi dan Analisis ASI Eksklusif. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI; 2014.
  3. World Health Organization. Infant and Young Child Feeding [Homepage on The Internet]. 2018. [Cited 2018 July 26]. Available from http://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/infant-and-young-child-feeding.
  4. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan. Hasil Utama Riskesdas 2018. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia; 2018.
  5. Dinas Kesehatan Kabupaten Kulon Progo. Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2016 (Data 2015). Kulon Progo: Dinas Kesehatan; 2016.
  6. Dinas Kesehatan Kabupaten Kulon Progo. Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2015 (Data 2014). Kulon Progo: Dinas Kesehatan; 2015.
  7. Gilmore B, McAuliffe E. Effectiveness of Community Health Workers Delivering Preventive Interventions for Maternal and Child Health in Low-and Middle-Income Countries: A Systematic Review. BMC Public Health. 2013 Dec; 13(1): 847.
  8. Pusat Promosi Kesehatan Kementerian Kesehatan RI. Buku Pegangan Kader POSYANDU. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia; 2012.
  9. Maulana HDJ. Promosi Kesehatan. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC; 2009.
  10. Mahnun N. Media Pembelajaran (Kajian terhadap Langkah-langkah Pemilihan Media dan Implementasinya dalam Pembelajaran). An-Nida'. 2012 Jun 2; 37(1): 27-34.
  11. Haryoko S. Efektivitas Pemanfaatan Media Audio-Visual Sebagai Alternatif Optimalisasi Model Pembelajaran. Jurnal Edukasi Elektro. 2012 Dec 6; 5(1).
  12. Sandhi A. Pengaruh Pendidikan Kesehatan dengan Media Audiovisual terhadap Peningkatan Pengetahuan Manajemen Pemberian ASI di Posyandu Kelurahan Baciro Gondokusuman Kota Yogyakarta. [Skripsi]. Yogyakarta: Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran UGM; 2011.
  13. Crispin N, Wamae A, Ndirangu M, Wamalwa D, Wangalwa G, Watako P, Mbiti E. Effects of Selected Socio-Demographic Characteristics of Community Health Workers on Performance of Home Visits during Pregnancy: A Cross-Sectional Study in Busia District, Kenya. Global Journal of Health Science. 2012 Sep; 4(5): 78.
  14. Lewallen LP, Dick MJ, Flowers J, Powell W, Zickefoose KT, Wall YG, Price ZM. Breastfeeding Support and Early Cessation. Journal of Obstetric, Gynecologic, & Neonatal Nursing. 2006 Mar; 35(2): 166-72.
  15. Kementerian Kesehatan RI. Kurikulum dan Modul Pelatihan Fasilitator Pemberdayaan Kader Posyandu. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI; 2013
  16. Notoatmodjo S. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta: Rineka Cipta; 2007.
  17. Bardansyah Y. Urgensi Penciptaan Lingkungan Berbahasa Asing, Makalah. 2008.
  18. Husmiati R. Kelebihan dan Kelemahan Media Film Sebagai Media Pembelajaran Sejarah. Jurnal Sejarah Lontar. 2010; 7(2): 61-72.
  19. Hernández MP, Díaz-Gómez NM, Romero AM, Díaz JG, Rodríguez VP, Jiménez AS. Effectiveness of An Intervention to Improve Breastfeeding Knowledge and Attitudes Among Adolescents. Revista Espanola de Salud Publica. 2018 Jun; 92.
  20. Rosuzeita F, Rabiaah MC, Rohani I, Shukri OM. The Effectiveness of Breastfeeding Intervention on Breastfeeding Exclusivity and Duration among Primiparous Mothers in Hospital Universiti Sains Malaysia. The Malaysian Journal of Medical Sciences: MJMS. 2018 Feb; 25(1): 53.
  21. UNICEF/WHO. Baby-friendly Hospital Initiative, Revised, Updated and Expanded for Integrated Care, Section 2. Strengthening and Sustaining The Baby-friendly Hospital Initiative: A Course for Decision-Makers; Section 3. Breastfeeding Promotion and Support in A Baby-friendly Hospital: A 20-hour Course for Maternity Staff. Geneva: World Health Organization; 2009.
  22. Utoo BT, Ochejele S, Obulu MA, Utoo PM. Breastfeeding Knowledge and Attitudes Amongst Healthworkers in A Health Care Facility in South-South Nigeria: The Need for Middle Level Health Manpower Development. Clinics in Mother and Child Health. 2012; 9(1).
  23. Arief S. Media Pendidikan, Pengertian, Pengembangan, dan Pemanfaatannya. Jakarta: Raja Grafindo Persada. 2003.
  24. Pusat Promosi Kesehatan Kementerian Kesehatan RI. Ayo ke Posyandu Setiap Bulan. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI. 2012.
  25. Khanal V, Lee AH, Karkee R, Binns CW. Postpartum Breastfeeding Promotion and Duration of Exclusive Breastfeeding in Western Nepal. Birth. 2015 Dec; 42(4): 329-36.
  26. La Leche League International. How Often Should I Nurse My Baby? [Homepage on The Internet]. c2009. [Cited 2016 June 24]. Available from http://www.llli.org/faq/frequency.htm



DOI: https://doi.org/10.22146/jkkk.47308

Article Metrics

Abstract views : 566 | views : 964

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Ayyu Sandhi, Ika Parmawati



Jurnal Keperawatan Klinis dan Komunitas (Clinical and Community Nursing Journal) 
collaborates with DPW PPNI DIY

Lisensi Creative Commons  

Jurnal Keperawatan Klinis dan Komunitas (Clinical and Community Nursing Journal) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.