Peran Guru dalam Meningkatkan Minat Baca di Sekolah Baru Tanpa Perpustakaan: Studi Kasus SMA PGRI Malangbong
Abstrak
Studi ini menjelaskan bagaimana guru dapat membantu meningkatkan minat baca siswa di SMA PGRI Malangbong yang merupakan sekolah baru, tidak memiliki perpustakaan. Pertanyaan penelitian ini bertujuan untuk mengungkap strategi guru dalam berperan sebagai promotor literasi di tengah keterbatasan. Penelitian ini bersifat kualitatif dengan desain studi kasus melalui observasi, wawancara mendalam, kuesioner, dan studi dokumentasi. Tantangan dan strategi literasi diidentifikasi melalui analisis data dengan menggunakan model Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiadaan perpustakaan menghambat akses siswa terhadap bahan bacaan. Untuk bertindak sebagai koordinator yang efektif untuk tujuan ini, para guru mengadopsi cara yang luar biasa dalam mengatur buku-buku yang mencakup membaca buku dari rumah, waktu membaca bersama, permainan literasi, tugas resensi buku, dan lain-lain. Meskipun fasilitas yang terbatas dianggap sebagai hambatan, strategi ini meningkatkan motivasi siswa. Selain itu, faktor-faktor seperti rendahnya budaya membaca dalam keluarga dan media digital yang tidak bersahabat juga mempengaruhi minat baca siswa. Singkatnya, guru adalah pengganti perpustakaan dan promotor literasi. Namun, hal ini tidak dapat dilakukan secara terpisah hal ini membutuhkan investasi waktu untuk pelatihan, investasi bahan bacaan, dan investasi kemitraan dengan masyarakat dan pemerintah. Oleh karena itu, studi ini memberikan rekomendasi strategis untuk mengembangkan kebijakan literasi yang berkelanjutan bagi sekolah-sekolah dengan fasilitas yang rendah.
Copyright (c) 2025 jalinur

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
- Articles published in Media Informasi are licensed under Lisensi Creative Commons Atribusi ShareAlike 4.0 Internasional.. You are free to copy, transform, or redistribute articles for any lawful purpose in any medium, provided you give appropriate credit to the original author(s) and Media Informasi.
- Copyright on articles is retained by the respective author(s), without restrictions. A non-exclusive license is granted to Media Informasi to publish the article and identify itself as its original publisher, along with the commercial right to include the article in a hardcopy issue for sale to libraries and individuals.