Representasi Pustakawan di Media Massa dan Poster Peringatan Hari Pustakawan Nasional
Abstract
Di era teknologi ini, pustakawan mencoba untuk mendobrak stereotipe tentang pustakawan dengan sifat kaku, berkacamata tebal, dan kuno. Representasi pustakawan tidak hanya digambarkan dalam poster, namun juga dalam berbagai media massa, seperti film dengan durasi panjang, film pendek, serial televisi, bahkan video musik. Di Indonesia telah banyak yang mengulas tentang representasi perpustakaan dan pustakawan yang muncul dalam media massa, yakni perfilman. Selain itu, poster Hari Pustakawan Nasional merupakan cara pustakawan berkomunikasi dengan masyarakat. Poster tersebut meliputi gambar pustakawan dan buku yang menjadi ikon perpustakaan. Tulisan ini bertujuan untuk menjelaskan representasi pustakawan yang termuat di media massa seperti film pendek, film berdurasi panjang, dan pada poster Hari Pustakawan Nasional. Metode yang digunakan dalam tulisan ini adalah kualitatif deskriptif. Analisis semiotik Roland Barthes digunakan dalam tulisan ini untuk menganalisis representasi pustakawan dalam serial film pendek Mr. Bean berjudul The Library, film berdurasi panjang berjudul The Plan Man, dan poster peringatan Hari Pustakawan Nasional. Pustakawan digambarkan sebagai orang kolot, berpakaian rapi, namun tetap ramah pada tahun 90-an, dan seiring berjalannya waktu peraturan perpustakaan dan penampilan pustakawan diubah sesuai dengan perkembangan zaman dan gaya berpakaian masa kini. Representasi pustakawan yang positif telah diusahakan dan dikomunikasikan oleh pustakawan kepada masyarakat melalui penampilan dan sikap. Hal ini tercermin dari media massa terutama poster sebagai medium yang merepresentasikan citra positif pustakawan saat ini. Masa kini, pustakawan direpresentasikan sebagai orang-orang trendy, mengikuti perkembangan zaman baik di ranah busana, teknologi, informasi, dan pengetahuan.
Copyright (c) 2024 Tri Rahma Kusuma Wardani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
- Articles published in Media Informasi are licensed under Lisensi Creative Commons Atribusi ShareAlike 4.0 Internasional.. You are free to copy, transform, or redistribute articles for any lawful purpose in any medium, provided you give appropriate credit to the original author(s) and Media Informasi.
- Copyright on articles is retained by the respective author(s), without restrictions. A non-exclusive license is granted to Media Informasi to publish the article and identify itself as its original publisher, along with the commercial right to include the article in a hardcopy issue for sale to libraries and individuals.