Hubungan Maternal Early Obstetric Warning Score (MEOWS) dengan Perawatan di Intensive Care Unit pada Pasien Preeklamsia Berat di RSUP DR. Sardjito

https://doi.org/10.22146/jkr.49330

Yosi Tamara(1*), Muhammad Lutfi(2), Shinta Prawitasari(3)

(1) RS Akademik UGM
(2) Departemen Obstetri dan Ginekologi, FK-KMK, UGM
(3) Departemen Obstetri dan Ginekologi, FK-KMK, UGM
(*) Corresponding Author

Abstract


Latar Belakang: Preeklamsia merupakan masalah kedokteran yang serius dan memiliki kompleksitas yang tinggi. Preeklamsia dapat setiap saat mengalami perburukan, sehingga dibutuhkan suatu metode yang mudah digunakan untuk mendeteksi dan mengidentifikasi adanya perburukan. Salah satunya adalah Modified Early Obstetrics Warning Score (MEOWS) yang merupakan salah satu parameter untuk memudahkan mendeteksi secara dini adanya risiko tinggi pada pasien obstetri. Diharapkan perburukan yang terjadi dapat dicegah atau dikurangi risikonya dengan menempatkan pasien preeklamsia berat menurut level of care disesuaikan dengan kebutuhan pasien.

Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mencari cut off point skor MEOWS pada pasien preeklamsia berat dalam menentukan tempat perawatan.  

Metode: Penelitian dengan desain kohort retrospektif. Data diambil dari rekam medis, dengan subyek penelitian yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Data penelitian dikumpulkan, diolah dan dilakukan analisis data univariat, bivariat dan multivariat untuk mengetahui hubungan antar variabel.

Hasil dan Pembahasan: Sampel pada penelitian ini berjumlah 187 subyek penelitian. Karakteristik skor MEOWS IGD ≥8 berjumlah 70 subyek dan skor MEOWS IGD <8 berjumlah 117 subyek. Pasien yang dirawat di ICU berjumlah 15 subyek dan yang dirawat selain di ICU berjumlah 174 subyek. Hasil perhitungan mendapatkan nilai cut off point skor MEOWS adalah 7,5 (dibulatkan menjadi skor 8). Terdapat hubungan bermakna antara skor MEOWS ≥8 dengan perawatan di ICU (RR 3,34; CI 95%: 1,19-9,38). Terdapat hubungan yang bermakna juga antara skor MEOWS ≥ 8 dengan kejadian bayi IUFD (RR 9,91; CI 95%: 2,098-40,27).

Kesimpulan: Pasien preeklamsia berat dengan skor MEOWS ≥8 memiliki risiko untuk dirawat di ICU 3,34 kali lipat dibandingkan dengan pasien preeklamsia berat dengan skor MEOWS <8. Pasien preeklamsia berat dengan skor MEOWS ≥8 memiliki risiko untuk kejadian bayi IUFD 9,91 kali lipat dibandingkan dengan pasien preeklamsia berat dengan skor MEOWS <8.

 

 Kata Kunci: Modified Early Obstetric Warning Score (MEOWS); preeklamsia berat; intensive care unit

 


Keywords


Modified Early Obstetric Warning Score (MEOWS); preeklamsia berat; intensive care unit

Full Text:

PDF PDF


References

Saifuddin AB. Upaya Safe Motherhood dan Making Pregnancy Safer. Dalam Bunga Rampai Obstetri dan Ginekologi Sosial, Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. Jakarta. 2005. 2. Indonesian Demographic and Health Survey 2012. Tersedia di htttp://www.depkes.go.id/ 3. Singh S, McGlennan A, England A, Simons R. A validation study of the CEMACH recommended modified early obstetric warning system (MEOWS). Anaesthesia 2012;67:12-8. 4. Pedoman Nasional Pelayanan Kedokteran. Preeklamsia. POGI. 2016. 5. Norwitz E, Hsu CD, Repke J. Acute Complications of Preeclampsia. Clinical Obstetrics and Gynecology 2002;45:308-29. 6. Osungbade KO, Ige OK. Public Health Perspectives of Preeclampsia in Developing Countries: Implication for Health System Strengthening. Journal of Pregnancy. 2011. (Diakses pada 20 Februari 2017). Diunduh dari: http://www.hindawi.com/journals/jp/2011/481095 7. Mackintosh N, Watson K, Rance S, Sandall J. Value of a modified early obstetric warning system (MEOWS) in managing maternal complications in the peripartum period : an ethnographic study. BMJ Qual Saf 2014;23:26-34. 8. Carle C, Alexander P, Columb M, Johal J. Design and internal validation of an obstetric early warning score : secondary analysis of the Intensive Care National Audit and Research Centre Case Mix Programme Database. Anaesthesia 2013;68:354-67



DOI: https://doi.org/10.22146/jkr.49330

Article Metrics

Abstract views : 37347 | views : 5134 | views : 10010

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 The Author(s)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal Kesehatan Reproduksi Indexed by:

 

 



SEKRETARIAT JURNAL KESEHATAN REPRODUKSI
Departemen Obstetri dan Ginekologi, FK-KMK, UGM/RS Dr. Sardjito
Jl. Kesehatan No. 1, Sekip Utara, Yogyakarta 55281
Tlp: (0274) 511329 / Faks: (0274) 544003
Email: jurnal.kesehatanreproduksi@ugm.ac.id
Cp: Dwi Astuti +6281802698043