Pengaruh Konsentrasi POC Urin Kelinci dan Komposisi Media Tanam Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Sawi Pagoda (Brassica narinosa L.)
Lazuardi Rangga Margianto(1), Slamet Rohadi Suparto(2), Okti Herliana(3*)
(1) 
(2) 
(3) Universitas Jenderal Soedirman
(*) Corresponding Author
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi POC urin kelinci yang terbaik, komposisi media tanam terbaik dan interaksi kedua perlakuan terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman sawi pagoda. Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret sampai Mei 2021 di screen house Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto. Rancangan yang digunakan pada percobaan ini adalah Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) dengan dua faktor. Faktor pertama adalah konsentrasi POC urin kelinci, yaitu K0= 0 ml/L, K1= 20 ml/L, K2= 40 ml/L, K3= 60 ml/L. Faktor kedua adalah komposisi media tanam, yaitu M1= tanah, M2= tanah + kompos (1:1), M3= tanah + arang sekam (1:1). Data hasil pengamatan dianalisis menggunakan Uji F dan apabila terdapat perbedaan yang signifikan dilakukan uji lanjut menggunakan DMRT dengan taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada interaksi antara konsentrasi POC urin kelinci dengan komposisi media tanam terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman sawi pagoda. Tidak terdapat interaksi antara konsentrasi POC urin kelinci dan komposisi media tanam terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman sawi pagoda (Brassica narinosa L.). Konsentrasi POC urin kelinci 60 ml/L memberikan hasil yang tertinggi pada variabel tinggi tanaman, jumlah daun, diameter tajuk, bobot tajuk segar, bobot tajuk kering, bobot akar segar dan bobot akar kering. Komposisi media tanam M2 (tanah + kompos 1:1) memberikan hasil terbaik pada variabel tinggi tanaman, jumlah daun, luas daun, kehijaun daun, diameter tajuk, bobot segar tajuk, bobot tajuk kering, bobot akar segar dan bobot akar kering.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abuyamin. 2016. Pengaruh pemberian urin kelinci dan kompos terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman caisim (Brassica juncea). Plumula, 5 (1): 69-79.
Agil, S. H., R. Linda, & Rafdinal. 2019. Pengaruh konsentrasi biourine kelinci terhadap pertumbuhan vegetatif bayam batik (Amaranthus Tricolor L. var. Giti Merah). Protobiont, 8(2): 17 – 23.
Ardianty, I. 2008. Pengaruh Macam Bahan Organik dan Proporsi Media Tanam terhadap Pertumbuhan dan Hasil Selada (Lactuca sativa L.) secara Vertikultur. Skripsi. Jurusan Budidaya Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Muhammadiyah Malang. Malang.
Badan Pusat Statistik (BPS). 2021. Produksi Tanaman Sawi di Indonesia. Badan Pusat Statistik dan Direktorat Jenderal Hortikultura. Jakarta.
Dewi, K., H. Herastuti, & D. Haryanto. 2018. Respon pertumbuhan dan hasil tanaman sawi pagoda (Brassica narinosa L.) pada berbagai pupuk organik cair (poc) dan Trichoderma sp. Prosiding Seminar Nasional. 16-17 November: 293-300.
Erawan. D, Y. Wa Ode dan Bahrun. 2013.Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Sawi (Brassica juncea L.) pada Berbagai Dosis Pupuk Urea. Jurnal Agroteknos, 3 (1) : 19-25
Fatimah, S., B. M. Handarto, & Kramer. 2008. Pengaruh Komposisi Media Tanam Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Sambiloto (Andrografhis Fanikula, Nees). Embrio, 5 (2).
Forth, H. 1978. Dasar-dasar Ilmu Tanah. Terjemahan oleh Endang, D., D. R. Lukiwati dan R. Trimulatsih. 1984. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.
Gustia, H. 2013. Pengaruh penambahan sekam bakar pada media tanam terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman sawi (Brassica juneca L). E-Journal Widya Kesehatan dan Lingkungan, 1(1): 12-17.
Hali, A. S & A. B. Telan. 2018. Pengaruh beberapa komposisi media tanam organic arang sekam, pupuk kandang sapi, arang serbuk sabut kelapa dan tanah terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman terung (Solanum melongena L.). Jurnal Info Kesehatan 16(1): 83-95.
Handayani, F. 2017. Pengaruh Komposisi Media Tanam dan Dosis Pupuk Nitrogen Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kailan (Brassica oleraceae var. alboglabra). Skripsi. Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman. Purwokerto.
Hardjanti, S. 2005. Pertumbuhan setek adenium melalui penganginan, asal bahan setek, penggunaan pupuk daun dan kompoisi media. Agrosains, 7(2): 108-114.
Iqbal, A. 2008. Potensi kompos dan pupuk kandang untuk produksi padi organik. Jurnal Akta Agrosia. 1(1):13-18.
Istanto, N. 2014. Respon Pertumbuhan Lidah Buaya (Aloe Vera) Terhadap Pemberian Kalium Dan Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS). Skripsi. Program Studi Agroekoteknologi Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu. Bengkulu.
Kastono, D. 2015. Tanggapan Pertumbuhan dan Hasil Kedelai Hitam terhadap Penggunaan Pupuk Organik dan Biopestisida Gulma Siam (Chromolaena odorata). Ilmu Pertanian. 12 (2): 103-116.
Kristanto, D., & S. A. Aziz. 2019. Aplikasi pupuk organik cair urin kelinci meningkatan pertumbuhan dan produksi caisim (Brassica juncea L.) organik di Yayasan Bina Sarana Bakti, Cisarua, Bogor, Jawa Barat. Bul. Agrohorti, 7(3): 281-286.
Kurniawati, F. M. I. L. 2018. Pengujian kualitas kompos di Kebun Raya Cibodas terhadap pertumbuhan sawi hijau (Brassica rapa). J. Hort. Indonesia, 9(1): 47-53.
Larkcom, J. 2007. Oriental vegetables. Frances Lincoln Ltd. UK London.
Latarang, B, dan A. Syakur. 2006. Pertumbuhan dan hasil bawang merah (Allium ascalonicum L.) pada berbagai dosis pupuk kandang. Jurnal Agroland, 13(3): 265–269.
Nur, S dan Thohari. 2005. Tanggap Dosis Nitrogen dan Pemberian Berbagai Macam Bentuk Bolus Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Bawang Merah (Allium Ascalonicum L.). Dinas Pertanian Kabupaten Brebes. Brebes.
Patima, S., S. Samudin, & R. Yusuf. 2014. Pertumbuhan dan hasil tanaman sawi (Brassica juncea L.) yang tumbuh pada berbagai media tanam dan pemberian pupuk organik cair. Jurnal Agroline, 21(1): 86-94.
Pratiwi, N. E., H. S. Bistok, & B. Dina. 2017. Pengaruh campuran media tanam terhadap pertumbuhan stoberi I (Fragaria vesca L.) sebagai tanaman hias vertikal. Agric, 21(1): 11-20.
Prayudyaningsih, R dan H. Tikupadang. 2018. Percepatan pertumbuhan Tanaman Bitti (Vitex Cofasuss Reinw) dengan aplikasi fungsi Mikorisa Arbuskula (FMI). Balai Penelitian Kehutanan. Makassar.
Pristianingsih, S., A. Hadid, & I. Wahyudi. 2015. Pertumbuhan dan hasil tanaman sawi (Brassica Juncea L.) akibat pemberian berbagai dosis pupuk urea. E-Journal Agrotekbis, 3(5): 585-591.
Rizqiani, N. F., E. Ambarwati, & N. W. Yuwono,. 2007. Pengaruh Dosis dan Frekuensi Pemberian Pupuk Organik Cair terhadap Pertumbuhan dan Hasil Buncis (Phaseolus vulgaris L.) Dataran Rendah. Jurnal Ilmu Tanah dan Lingkungan 7 (1): 43-53.
Sarif. P, Abd. H, Iman W. 2015. Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Sawi (Brassica juncea L.) Akibat Pemberian Berbagai Dosis Pupuk Urea. E- Jurnal Agrotekbis. 3 (5) : 585 - 591.
Setyati, S. 2015. Pengantar Agronomi. PT. Gramedia. Jakarta.
Supriyanto & F. Fidryaningsih. 2010. Pemanfaatan arang sekam untuk memperbaiki semai jabon (Anthocephalus cadamba (Roxb) Miq) pada media subsoil. Jurnal Silvikultur Tropika, 1(1): 24-28.
Triadiati, A. A Pratama, & S. Abdulrachman. 2012. Pertumbuhan dan Efisiensi Penggunaan Nitrogen pada Padi (Oryza Sativa L) dengan Pemberian Pupuk Urea Berbeda. Buletin Anatomi dan Fisiologis XX (2) : 1-14.
Wahyudi. 2010. Petunjuk Praktis Bertanam Sayuran. Agromedia Pustaka. Jakarta.
Wijaya, K. 2010. Pengaruh konsentrasi dan frekuensi pemberian pupuk organic cair hasil perombakan anaerob limbah makanan terhadap pertumbuhan tanaman sawi (Brassica juncea L.). Skripsi. Universitas Sebelas Maret. Surakarta.
Wuryaningsih, S. 2008. Media Tanam Tanaman Hias. Penebar Swadaya. Jakarta.
Yulia, A.E., Murniati dan Fatimah. 2011. Aplikasi pupuk organik pada tanaman caisim untuk dua kali penanaman. Jurnal Sagu. 10(1): 14-19.
DOI: https://doi.org/10.22146/veg.77846
Article Metrics
Abstract views : 4035 | views : 3930Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Vegetalika
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
VEGETALIKA journal indexed by: