Pemertahanan Bahasa di Ranah Pendidikan: Studi Pemertahanan Bahasa di Desa Kuang Baru, Kecamatan Sakra, Kabupaten Lombok Timur
Abstract
Makalah ini merupakan studi pemertahanan bahasa di ranah pendidikan. Tujuan dari penelitian ini adalah menjelaskan bentuk dan strategi pemertahanan bahasa Samawa oleh masyarakat Desa Kuang Baru, Kecamatan Sakra, Kabupaten Lombok Timur di ranah pendidikan. Fokus penelitian ini adalah pola komunikasi masyarakat desa tersebut, dalam konteks sebagai siswa atau sebagai guru. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode simak dan metode cakap. Analisis data menggunakan metode padan ekstralingual. Penelitian ini menemukan bahwa di ranah pendidikan, masyarakat Desa Kuang Baru menggunakan tiga kode bahasa dalam berkomunikasi, yaitu bahasa Samawa, bahasa Sasak, dan bahasa Indonesia. Bahasa Samawa digunakan di kelas tingkat pendidikan PAUD dan SD tingkat awal atau partisipan adalah sesama penutur bahasa Samawa yang berasal dari Desa Kuang Baru. Bahasa Indonesia hanya digunakan dalam percakapan yang terjadi di ruang kelas dengan situasi formal. Sementara itu, pemakaian bahasa Sasak digunakan pada tingkat pendidikan SD akhir dan SMP.
Copyright (c) 2018 Deskripsi Bahasa
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Deskripsi Bahasa publishes its articles under the terms of the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0. International License. This means anyone can copy, transform, or redistribute articles for any lawful purpose in any medium, provided they give appropriate credit to the original author(s) and Deskripsi Bahasa, link to the license, indicate if changes were made, and redistribute any derivative work under the same license. Once articles are accepted and published on this journal website, the author(s) agree to transmit the copyright to Deskripsi Bahasa.
Authors are permitted to distribute online (institutional repository or webpage) by linking complete references to Deskripsi Bahasa and including the same license to realise a more comprehensive exchange of thoughts and quotations from published articles. (Public Access Impact)