STRATEGI PENINGKATAN PENDAPATAN ASLI DAERAH MELALUI RETRIBUSI SEKTOR PARIWISATA (Studi Kasus Kawasan Wisata Dataran Tinggi Dieng Kabupaten Wonosobo)
Reni Novianti(1*), Lukman M. Baga(2), A. Faroby Falatehan(3)
(1) Mahasiswa Magister Sains Program Studi Manajemen Pembangunan Daerah – IPB dan Staf Direktorat Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan RI
(2) Departemen Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Manajemen-IPB.
(3) Departemen Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Manajemen – IPB
(*) Corresponding Author
Abstract
Kabupaten Wonosobo memiliki potensi pada sektor pariwisata, salah satunya objek wisata Dataran Tinggi Dieng. Pariwisata merupakan salah satu sektor yang berpotensi memberikan kontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD). Akan tetapi, kontribusi PAD Wonosobo dalam pembiayaan belanja daerah kurang dari 15 persen. Oleh karena itu, tujuan dilaksanakannya penelitian ini adalah untuk menganalisis kondisi objek wisata terhadap beberapa atribut dengan menggunakan analisis IPA; mengestimasi nilai willingness to pay pengunjung dengan menggunakan Contingent Valuation Method (CVM); serta merumuskan strategi peningkatan PAD Kabupaten Wonosobo melalui peningkatan retribusi objek wisata Dataran Tinggi Dieng dengan menggunakan analisis SWOT. Hasil analisis IPA menunjukkan atribut kondisi jalan menuju kawasan wisata, kebersihan, pelayanan, promosi, penanganan keluhan pengunjung, kemacetan, tempat pembuangan sampah, fasilitas toilet dan musholla menjadi prioritas utama untuk diperbaiki. Sedangkan dari hasil analisis CVM diperoleh nilai WTP sebesar Rp16 513 per orang. Berdasarkan hasil analisis tersebut serta hasil wawancara yang telah dilakukan, dapat teridentifikasi faktor-faktor yang menjadi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang dituangkan dalam matriks SWOT. Terdapat lima strategi yang berperan dalam peningkatan retribusi objek wisata dataran tinggi dieng yaitu: 1) Meningkatkan kerjasama dalam pengelolaan dan pengembangan sumberdaya wisata
yang memiliki daya tarik; 2) Membangun sistem yang terintegrasi; 3) membangun dan memperbaiki sarana dan fasilitas umum; 4) memperbaiki akses menuju objek wisata; dan 5) merumuskan peraturan yang mengatur tentang pariwisata, pengelolaan objek wisata beserta elemen-elemennya.
Keywords
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.22146/jnp.59453
Article Metrics
Abstract views : 4280 | views : 10914Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 Jurnal Nasional Pariwisata
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
| PUSAT STUDI PARWISATA – Universitas Gadjah Mada, Bulaksumur Blok D-8, Caturtunggal, Depok, Sleman YOGYAKARTA, 55281 Telp. (0274) 564138 Faks. (0274) 564138 Email: pusparjnp@ugm.ac.id |