Integrasi bidan praktek swasta dalam program kesehatan ibu dan anak puskesmas: studi kasus implementasi jampersal di pelayanan primer

https://doi.org/10.22146/jkki.v3i4.25531

Veronika Evita Setianingrum(1), Mubasysyir Hasanbasri(2*), Mohammad Hakimi(3)

(1) Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman DIY
(2) Universitas Gadjah Mada
(3) Universitas Gadjah Mada
(*) Corresponding Author

Abstract


Pendahuluan: Pemerintah Indonesia meluncurkan program Jampersal pada awal tahun2011. Program ini harus dilaksanakan oleh Puskesmas dan sektoe swasta. Penelitian ini menilai tentang puskesmas yang melakukan inovasi dalam Pelaksanaan Jampersal yang berdasar pada kebutuhan pasien, dimana puskesmas memastikan bahwa ibu hamil mendapatkan pelayanan antenatal yang berkualitas dengan cara pelayanan yang terintegrasi.

Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan dengan desain studi kasus. Wwancara mendalam dilaakukan kepada 16 responden, termasuk pejabat kabupaten yang mengampu program Jampersal.

Hasil:Puskesmas Moyudan melakukan integrasi pelayanan antenatal care dengan bidan swasta dalam bentuk paket pelayanan yang tidak dipungut biaya apapun. Sebagian besar peserta Jampersal merasa puas dengan pelayanan antenatal care yang terintegrasi ini, namun baru 46,5% ibu hamil di wilayah Moyudan yang sudah memanfaatkan pelayanan ini. Kesimpulan:Meskipun tingkat pemanfaatan program ini baru 46,5% , namun dapat meningkatkan kualitas dan efisiensi dalam pelayanan antenatal. Peran bidan swasta yaitu merujuk ibu hamil peserta Jampersal ke puskesmas untuk mendapatkan paket pelayanann antenatal care dan mengirimkan laporan pelayanan kesehatan ibu dan anak ke puskesmas setiap bulan.

Kata kunci: Jampersal, integrasi pelayanan kesehatan, antenatal care, puskesmas, bidan praktek mandiri


Keywords


primary health center; effectiveness; collaboration;midwife;Indonesia; health care management;integrated health care

Full Text:

PDF


References

1. Hasanbasri, M., 2007. Pendekatan Sistem dalam Perencanaan Program Daerah. Jurnal Manajemen Pelayanan Kesehatan, 10, pp.56-63.

2. Peters H David , El-Saharty Sameh, Siadal banafsheh, Janovsky katja, V. marko, 2009. Improving Health Service Delivery in Developing countries/ : From evidence to action, Washington DC: Worl Bank Publication.

3. Plochg Thomas, Delnoij Diana MJ, Hoogedorn Nelleke PC, Klazinga Niek S, 2006. Collaborating while competting? The sustainability of community-based integrated care innisiatives through a health partnership. BMC Health Services Research, 6, p.37

4. Widdus, R., 2001. Policy and Practice Theme

5. Atun, R.A., Bennett, S. & Duran, A., 2008. When do vertical (stand-alone) programmes have a place in health systems/ ? G. Permanand, ed., Copenhagen, Denmark: WHO Regional Office for Europe.

6. Unger, J.-pierre, Macq, J. & Boelaert, M., 2000. Through Mintzberg’s glasses/ : a fresh look at the organization of ministries of health. , 78(4).

7. Kodner, D. & Spreeuwenberg, C., 2002. Integrated care/: meaning, logic, applications , and implications – a discussion paper. Internatinoal Journal of Integrated Care, 2(November), pp.1-7

8. Shortell, S.M., 1993. Creating Organized Delivery System: The Barriers and fascilitators. Hospital and Health Services Administration, pp.447-466. 9. Hebert R Rejean & Veil, A.A., 2004. Monitoring the degree of implementation of an integrated The PRISMA model. International Journal of Integrated Care, 4, pp.1-7.

10. McCarthy Douglas, M.K., 2009. Organizing for Higher Performance/: Case Studies of Organized Delivery Systems. The Commonwealth Fund, 21.

11. Grepin karen.A,& Reich M.., 2008. Conceptualizing integration: a framework for analysis applied to neglected tropical disease control partnerships. PLoS neglected tropical diseases, 2(4), p.e174.

12. Lloyd, J. & Wait, S., 2005. Integrated Care; A Guide for Policymakers, London: alliance for Health and The future.

13. Witter, S., Garshong, B. & Ridde, V., 2013. An exploratory study of the policy process and early implementation of the free NHIS coverage for pregnant women in Ghana. , International Jurnal for Equity in Health.,12:06. pp.1-11. Papers Public – private partnerships for health/ : their main targets , their diversity , and their future directions. Bulletin of the World Health Organization, 79, pp.713-720.



DOI: https://doi.org/10.22146/jkki.v3i4.25531

Article Metrics

Abstract views : 4559 | views : 8449

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2014 Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia



The Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia : JKKI [ISSN 2089 2624 (print); ISSN 2620 4703 (online)] is published by Center for Health Policy and Management (CHPM). This website is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. Built on the Public Knowledge Project's OJS 2.4.8.1.
 Web
Analytics View My Stats