Pengaruh Jenis Biochar dan Pemupukan Urea terhadap Pertumbuhan dan Hasil Kedelai (Glycine max (L.) Merr.) pada Sistem Agroforestri Kayu Putih

https://doi.org/10.22146/veg.74014

Muhammad Haidar Indrawan(1), Taufan Alam(2*), Dody Kastono(3)

(1) Departemen Budidaya Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Gadjah Mada
(2) 
(3) 
(*) Corresponding Author

Abstract


Kedelai merupakan komoditas tanaman pangan terpenting ketiga di Indonesia setelah padi dan jagung. Salah satu faktor penyebab rendahnya produksi kedelai adalah alih fungsi lahan. Salah satu alternatif pemecahannya adalah pemanfaatan lahan di bawah tegakan kayu putih untuk budidaya kedelai. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh serta interaksi jenis biochar dan pemupukan urea terhadap pertumbuhan dan hasil kedelai pada sistem agroforestri kayu putih. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober 2020 hingga Februari 2021 di Resort Hutan Menggoran, Kecamatan Playen, Kabupaten Gunungkidul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Rancangan percobaan menggunakan rancangan petak terbagi. Petak utama jenis biochar terdiri dari tanpa biochar, biochar sekam padi, dan biochar kayu putih. Anak petak adalah takaran pemupukan urea yang terdiri dari 0 kg.ha-1, 50 kg.ha-1, 100 kg.ha-1, dan 150 kg.ha-1. Hasil penelitian menunjukkan terdapat interaksi jenis biochar sekam padi dan dosis Urea 100 kg.ha-1 secara nyata mampu meningkatkan bobot 100 biji kedelai (36,41%) dibandingkan tanaman kontrol (tanpa perlakuan biochar dan pupuk Urea); Pemberian Jenis biochar kayu putih menunjukkan serapan N per hektar yang tertinggi (253,22 kg.ha-1) dan berbeda nyata dengan tanpa biochar (188,52 kg.ha-1); Pemberian jenis biochar dan takaran urea tidak memberikan pengaruh yang nyata dan interaksi antara jenis biochar dengan takaran urea pada jumlah daun, bobot daun khas, panjang akar, bobot biji per hektar tanaman kedelai umur 12 mst.

Keywords


agroforestri; biochar; kedelai; urea

Full Text:

PDF


References

Alam, T., P. Suryanto, S. Handayani, D. Kastono, and B. Kurniasih. 2020. Optimizing application of biochar, compost and nitrogen fertilizer in soybean intercropping with kayu putih (Malaleuca cajuputi). Revista Brasileira de CIencia do Solo : 1- 17.

Astuti, K., O. R. Prasetyo, dan I. N. Khasanah. 2020. Analisis produktivitas jagung dan kedelai di Indonesia 2020 (Hasil Survey Ubinan). Badan Pusat Statistik.

Aziez, A. F., D. Indradewa, P. Yudono, dan E. Hanudin. 2014. Analisis pertumbuhan varietas lokal dan unggul padi sawah pada budidaya secara organik. Agro UPY. 6(1): 14-26.

Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian. 2020. Analisis ketersediaan pangan: neraca bahan makanan Indonesia 2017-2019. <http://bkp.pertanian.go.id/storage/app/media/Bahan%202020/FA%20BUKU% 20NBM%202017-2019.pdf>. Diakses pada 8 November 2020.

Badan Pusat Statistik. 2017. Publikasi tahunan BPS. <https://www.bps.go.id/publication.html>. Diakses pada 8 November 2020.

Badan Pusat Statistik. 2020. Impor kedelai menurut negara asal utama, 2010-2019. <https://www.bps.go.id/statictable/2019/02/14/2015/impor-kedelai-menurut- negara-asal-utama-2010-2019.html>. Diakses pada 8 November 2020.

Balitkabi. 2016. Diskripsi varietas unggul kedelai. <https://balitkabi.litbang.pertanian.go.id/wp content/uploads/2016/09/kedelai.pdf>. Diakses tanggal 9 Juni 2021.

Gunawan, N. Wijayanto, dan S. W. Budi. 2019. Karakteristik sifat kimia tanah dan status kesuburan tanah pada agroforestri tanaman sayuran berbasis Eucalyptus Sp. Jurnal Silvikultur Tropika. 10(2): 63-69.

Indrawati, U.S.Y.V., A. Ma’as, S.N.H. Utami, dan E. Hanuddin. 2017. Characteristics of three biochar types with different pyrolysis time as ameliorant of peat soil. Indian Journal of Agricultural Research. 51(5): 458-462.

Ismail, A.I., S. Millang, dan Makkarennu. 2019. Pengelolaan agroforestry berbasis kemiri (Aleurites moluccana) dan pendapatan petani di Kecamatan Mallawa, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. Jurnal Hutan dan Masyarakat. 11(2) : 139-150.

Isra, N., S. A. Lias, dan A. Ahmad. 2019. Karakteristik ukuran butir dan mineral liat tanah pada kejadian longsor (studi kasus: sub das jeneberang). Jurnal Ecosolum. 8(2): 62-73.

Jati, R. N., Tohari, P. Suryanto. 2017. The optimum dose of nitrogen, phosporus, and potassium to improve soybean (Glycine max (L) Merr) productivity on kayu putih (Melaleuca cajuputi) stands. Ilmu Pertanian (Agricultural Science). 2(2): 56-63.

Kemas, A. H. 2005. Dasar-Dasar Ilmu Tanah. Raja Grafindo Prasada, Jakarta.

Masulili, A. 2010. Rice husk biochar for rice based cropping system in acid soil 1. The characteristics of rice husk biochar and its influence on the properties of acid sulfate soils and rice growth in west kalimantan, indonesia. Journal of Agriculture Science. 2(1): 39-47.

Mulyani, A., D. Nursyamsi, dan M. Syakir. 2017. Strategi pemanfaatan sumberdaya lahan untuk pencapaian swasembada beras berkelanjutan. Jurnal Sumberdaya Lahan. 11(1): 11-22.

Nurida, N. L., A. Rachmanm, dan S. Sutono. 2015. Biochar Pembenah Tanah yang Potensial. IAARD Press, Jakarta. Pasaribu, D, dan Suprapto, 1993. Pemupukan NPK pada kedelai. Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan, Bogor.

Radjiman. 2020. Pengantar Pemupukan. Deepublish, Yogyakarta.

Rohmah, E.A. dan T. B.Saputro. 2016. Analisis pertumbuhan tanaman kedelai (Glycine max L.) varietas grobogan pada kondisi cekaman genangan. Jurnal Sains dan Seni. 5(2): 29-33.

Sari, M. N., Sudarsono, Darmawan. 2017. Pengaruh bahan organik terhadap ketersediaan fosfor pada tanah-tanah kaya Al dan Fe. Buletin Tanah dan Lahan. 1(1): 65-71.

Tando, E. 2018. Upaya efisiensi dan peningkatan ketersediaan nitrogen dalam tanah serta serapan nitrogen pada tanaman padi sawah (Oryza sativa L.). Jurnal Buana Sains. 18 (2): 171-180.

Wahyudin, A., E.Y. Wicaksono, A.W. Irwam, Rumita, dan R. Fitriani. 2017. Respons tanaman kedelai (Glycine max) varietas Wilis akibat pemberian berbagai dosis pupuk N, P, K, dan pupuk guano pada tanah inceptisol Jatinangor. Jurnal Kultivasi. 16(2): 333-339.

Wijayanti, M. M. S. Hadi, dan E. Pramono. 2013. Pengaruh pemberian tiga jenis pupuk kandang dan dosis urea pada pertumbuhan dan hasil tanaman cabai (Capssicum annum L.). J. Agrotek Tropika. 1(2): 172-178.

Zainudin dan R. Kusumaningwati. 2021. Penilaian status kesuburan tanah pada beberapa penggunaan lahan di Samarinda. Jurnal Agroteknologi Tropika Lembab. 3(2): 106-111.



DOI: https://doi.org/10.22146/veg.74014

Article Metrics

Abstract views : 930 | views : 1242

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Vegetalika

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

VEGETALIKA journal indexed by: 

 

       

  

View My Stats