Pengaruh Umur Bibit terhadap Pertumbuhan dan Hasil Pakcoy (Brassica rapa ssp. chinensis) pada Hidroponik NFT

https://doi.org/10.22146/veg.52570

Arik Santoso(1), Nugraheni Widyawati(2*)

(1) Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian dan Bisnis, Universitas Kristen Satya Wacana
(2) Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian dan Bisnis, Universitas Kristen Satya Wacana
(*) Corresponding Author

Abstract


Pakcoy (Brassica rapa ssp. chinensis) merupakan jenis sayuran yang memiliki banyak manfaat bagi tubuh manusia. Dalam budidaya pakcoy secara hidroponik NFT umur bibit adalah salah satu aspek penentu dalam peningkatan produktivitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh umur bibit terhadap pertumbuhan dan hasil sawi pakcoy dan menentukan umur bibit yang memberikan hasil tertinggi sawi pakcoy dengan budidaya hidroponik NFT. Percobaan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktor tunggal terdiri atas lima variasi umur bibit dengan ulangan sebanyak lima kali. Umur bibit yang diuji adalah 0 HSS, 5 HSS, 10 HSS, 15 HSS dan 20 HSS. Pengamatan pertumbuhan tanaman sawi meliputi tinggi tanaman, jumlah daun, luas daun, bobot segar tanaman, bobot kering tanaman dan klorofil. Komponen hasil yang diamati yaitu bobot segar tajuk. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan Sidik Ragam (ANOVA) taraf 5%, dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Jujur taraf 5% dan analisis korelasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa umur bibit berpengaruh terhadap pertumbuhan dan hasil sawi pakcoy. Pada budidaya sawi pakcoy secara hidroponik sistem NFT hasil tertinggi diperoleh jika ditanam langsung dari bibit 0 HSS atau menggunakan bibit berumur 5 HSS. Penggunaan umur bibit yang tepat dalam budidaya pakcoy secara hidroponik NFT dapat mendukung pertumbuhan dan hasil yang optimal pada akhir masa panennya.


Keywords


Pakcoy, hidroponik, umur bibit

Full Text:

PDF


References

Anggraini, F., A. Suryanto dan N. Aini. 2013. Sistem Tanam dan Umur Bibit Pada Tanaman Padi Sawah (Oryza sativa L.) Varietas Inpari 13. Jurnal Produksi Tanaman. 1 (2): 52-60.

BPS (Badan Pusat Statistik). 2018. Statistik Indonesia and Directorat General of Horticulture. Kementrian Pertanian. Jakarta.

Fahn, A. 1995. Anatomi Tumbuhan. Edisi ketiga. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Guritno, B. dan Sitompul. 2006. Analisis Pertumbuhan Tanaman. Fakultas Pertanian. Universitas Brawijaya Malang. Malang.

Haryanto, E., T. Suhartini., E. Rahayu dan H. H. Sunarjono. 2007. Sawi dan Selada. Jakarta: Penebar Swadaya.

Husnaeni, F dan M. R. Setiawati. 2018. Pengaruh Pupuk Hayati dan Anorganik Terhadap Populasi Azotobacter, Kandungan N, Dan Hasil Pakcoy Pada Sistem Nutrient Film Technique. Jurnal Biodjati. 3 (1): 90-98.

Kaleka, N. 2019. Hidroponik Sistem NFT Skala Rumah Tangga. Yogyakarta: Puataka Baru Press.

Krisna. 2014. Respon Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Jagung (Zea Mays L.) terhadap Pemberian Pupuk Organik Cair Ampas Nilam. Journal UNITAS. Padang.

Kurniawan. A., T. Islami., dan Koesriharti. 2017. Pengaruh Aplikasi Pupuk N Dan K Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Pakcoy (Brassica rapa var. chinensis) Flamingo F1. Jurnal Produksi Tanaman. 5 (2): 281–289.

Menteri Pertanian. 2006. Keputusan Mentri Pertanian Nomor: 331/Kpts/SR.120/5/2006 Tentang Pelepasan Pak Choy Green Sebagai Varietas Unggul. Jakarta: Kementrian Pertanian.

Muyassir. 2012. Efek Jarak Tanam, Umur, dan Jumlah Bibit Terhadap Hasil Padi Sawah (Oryza sativa L.). Jurnal Manajemen Sumberdaya Lahan. 1(2): 207-212.

Perwtasari, B., M. Tripatmasari dan C. Wasonowati. 2009. Pengaruh Media Tanam dan Nutrisi Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Pakchoi (Brassica juncea L.) Dengan Sistem Hidroponik. Jurnal Agrovivor. 5 (1): 14-25.

Pratiwi, P.R., M. Subandi, dan E. Mustari. 2015. Pengaruh Tingkat EC (Electrical Conductivity) Terhadap Pertumbuhan Tanaman Sawi (Brassica juncea L.) Pada Sistem Instalasi Aeroponik Vertikal. Jurnal Agro. 2 (1) 2407-7933.

Sarido. L dan Junia. 2017. Uji Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Pakcoy (Brassica Rapa L.) Dengan Pemberian Pupuk Organik Cair Pada System Hidroponik. Jurnal AGRIFOR. 16 (1): 65-74.

Sarif, P., A. Hadid dan I. Wahyudi. 2015. Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Sawi (Brassica juncea L) Akibat Pemberian Berbagai Dosisi Pupuk Urea. Jurnal Agrotekbis. 3 (5): 585-591.

Setyaningsih, D.W. 2016. Pertumbuhan dan Perkecambahan Tanaman Pak Choi (Brassica Rappa L.). Jurnal Media Soerjo. 19 (2): 115-123.

Setyanti, Y.H., S. Anwar dan W. Slamet. 2013. Karakteristik Fotosintetik dan Serapan Fosfor Hijauan Alfalfa (Medicago sativa) Pada Tinggi Pemotongan dan Pemupukan Nitrogen Yang Berbeda. Animal Agriculture Journal. 2 (1) :86–96.

Siswandi dan Sarwono. 2013. Uji Sistem Pemberian Nutrisi dan Macam Media terhadap Pertumbuhan dan Hasil Selada (Latuca sativa L.) Hidroponik. Jurnal Agronomika. 08 (01): 144-148.

Suharja dan Sutarno. 2009. Bimassa, Kandungan Klorofil dan Nitrogen Daun Dua Varietas Cabai (Capsicum annuum) pada Berbagai Perlakuan Pemupukan. Jurnal Nusantara Bioscience. 1: 9 – 16.

Suryani, R. 2019. Hidroponik Budidaya Tanaman Tanpa Tanah. Yogyakarta: PT ARCITRA.



DOI: https://doi.org/10.22146/veg.52570

Article Metrics

Abstract views : 11009 | views : 13156

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Vegetalika

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

VEGETALIKA journal indexed by: 

 

       

  

View My Stats