Analisa kebutuhan diklat sebagai salah satu sistem pendukung keputusan dalam menyusun program pelatihan di Bapelkes Yogyakarta
Sri Harini(1*)
(1) Universitas Gadjah Mada
(*) Corresponding Author
Abstract
Latar belakang: dalam rangka meningkatkan kualitas SDM yang kompeten dan profesional perlu diselenggarakan pendidikan dan pelatihan secara terus menerus dan terprogram sesuai dengan kebutuhan kompetensi dari masing-masing organisasi kesehatan di DIY. Bapelkes Yogyakarta sebagai institusi yang mempunyai tupoksi menyelenggarakan pelatihan bidang kesehatan mempunyai peranan yang strategis dalam pengembangan SDM kesehatan melaui pelatihan. Menentukan pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan organisasi bukanlah sesuatu yang mudah. Analis dan keputusan tentang jenis pelatihan yang tepat mejadi salah satu yang harus dilakukan oleh setiap lembaga kediklatan. Oleh karena itu Bapelkes Yogyakarta melaksanakan Analisa Kebutuhan Diklat sebagai langkah awal dalam sistem manajemen diklat untuk dapat menentukan jenis pelatihan yang tepat. Tujuan: kegiatan AKD ini bertujuan untuk mengidentifikasi kebutuhan pelatihan bagi puskesmas di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta. Metode: FGD terhadap 50 Puskesmas di wilayah DIY. Alat bantu : form isian AKD. Hasil: dengan menggunakan tenik USG (urgency, seriousness, growth) didapatkan 5 pelatihan kesehatan prioritas yang akan menjadi pertimbangan untuk pengambilan keputusan dalam pengusulan program pelatihan pada tahun 2019 yaitu 1. Manajemen Puskesmas, 2.Promkes & Pemberdayaan Masyarakat 3.Patient Safety, 4. BHD Bagi Sopir Ambulan dan 5. Manajemen Pelayanan Gizi Puskesmas. Simpulan : Analisa Kebutuhan Ddiklat sangat diperlukan untuk mengidentifikasi kebutuhan pelatihan sekaligus gap yang terjadi pada suatu oragnisasi/karyawan. AKD merupakan salah satu sistem pendukung keputusan yang membantu para penentu kebijakan Bapelkes dalam menyusun program pelatihan. Selanjutnya Bapelkes perlu mengembangkan metode AKD yang bisa menjaring responden (organisasi) lebih banyak dengan waktu dan biaya yang lebih efisien yaitu dengan mengembangkan AKD On Line.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)DOI: https://doi.org/10.22146/bkm.45115
Article Metrics
Abstract views : 2035 | views : 3196Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 Berita Kedokteran Masyarakat
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Berita Kedokteran Masyarakat ISSN 0215-1936 (PRINT), ISSN: 2614-8412 (ONLINE).