Konselor kesehatan peduli remaja sekolah di Gondomanan Yogyakarta

https://doi.org/10.22146/bkm.40577

Bernadette Josephine Istiti Kandarina(1*), Sarah Maria Saragih(2), Fahmy Arif Tsani(3), Pramudji Hastuti(4)

(1) Department Ilmu Kesehatan Masyarakat UGM
(2) Program Ilmu Kesehatan Masyarakat, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta
(3) Departemen Gizi dan Kesehatan, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta
(4) Departemen Biokimia, Fakultas Kedokteran, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta
(*) Corresponding Author

Abstract


Objective

Studi evaluasi terhadap pelaksanaan program pelayanan kesehatan peduli remaja (PKPR) di salah satu Puskesmas di Kota Yogyakarta pada bulan Mei 2017 menunjukkan bahwa pelaksanaan program tersebut belum berjalan optimal dan belum dirasakan keberadaannya dan kemanfaatannya oleh siswa-siswi remaja di sekolah. Oleh karena itu, diperlukan penguatan program PKPR melalui Program Kemitraan Masyarakat (PKM) bersama dua mitra terpilih yaitu SMA N 10 Yogyakarta dan SMA Santa Maria Yogyakarta yang merupakan target dari program PKPR yang berada di wilayah kerja Puskesmas Gondomanan.  

Content

Lesson learnt

Kendala pelaksanaan program PKPR adalah ketidaksiapan kader/konselor kesehatan remaja yang telah dibentuk dari sisi pengetahuan, persepsi, dan motivasi terhadap tugas dan fungsi kader/konselor remaja dan belum terdapat modul yang terstandarisasi. Sehingga kegiatan ini terfokus kepada pemberian pelatihan dan pembuatan modul kesehatan remaja.

Activities

Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan meliputi (1) Penggalian masalah kesehatan remaja di sekolah melalui focus group discussion (2) Perumusan dan pengembangan modul kurikulum pelatihan kader/konselor kesehatan remaja sebaya melalui metode focus group discussion bersama puskesmas, guru UKS, siswa dan orang tua siswa (3) Sosialisasi program PKPR di dua sekolah mitra terpilih. (4) Pelatihan konselor kesehatan remaja di dua mitra sekolah (5) Pelantikan konselor kesehatan remaja (6) Pengukuran status gizi siswa oleh konselor kesehatan remaja

Rencana Tindak Lanjut

Kegiatan monitoring status kesehatan akan dilakukan secara berkala dan berkelanjutan oleh konselor kesehatan remaja dan dikoordinasikan dengan pihak Puskesmas Gondomanan.

Rekomendasi

Kegiatan ini dapat memicu sekolah menengah atas lainnya untuk mengimplementasikan program Konselor Kesehatan Remaja.


Keywords


konselor sebaya; kader kesehatan remaja; program pelayanan kesehatan remaja




DOI: https://doi.org/10.22146/bkm.40577

Article Metrics

Abstract views : 1450

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2018 Berita Kedokteran Masyarakat

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Berita Kedokteran Masyarakat ISSN 0215-1936 (PRINT), ISSN: 2614-8412 (ONLINE).

Indexed by:


Web
Analytics Visitor Counter