Optimalisasi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Melalui Penyuluhan dan Pembinaan di Kalurahan Beji

  • Muhamad 1Sekolah Pascasarjana, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia
  • Arya Takbir Sambada Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia
  • Indah Nur Rahmadhani Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia
  • Putri Salsabilla Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia
  • Vanetka Daarin Haya Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia
  • Vier David Jordan Purba Fakultas Hukum, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia
  • Arif Wahyu Saputra Kalurahan Beji, Kapanewon Patuk, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta, Indonesia
Kata Kunci: UMKM, Pembinaan, Pemetaan, Ecoprint, Penyuluhan

Abstrak

Usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) memegang peran penting dalam perekonomian Indonesia. Namun, banyak UMKM di Kalurahan Beji, Kapanewon Patuk, Gunungkidul masih menggunakan metode pemasaran konvensional dan belum mengadopsi teknologi digital untuk meningkatkan daya saing usahanya. Program KKN-PPM UGM bertujuan mengatasi masalah tersebut dengan menyelenggarakan berbagai kegiatan di Kalurahan Beji, mulai 16 April hingga 31 Mei 2024. Kegiatan pendataan dan pemetaan UMKM dilakukan di Dusun Beji melalui wawancara dan observasi. Pembinaan UMKM juga dilaksanakan dengan pembuatan akun Instagram dan Shopee, re-branding dengan pembuatan logo yang menarik, serta pelatihan pembuatan konten untuk meningkatkan pemasaran digital. Selain itu, sosialisasi dan demonstrasi teknik ecoprint juga dilakukan dengan ibu-ibu rumah tangga di Padukuhan Krakalan. Tim KKN UGM telah mengidentifikasi 26 UMKM yang mayoritas bergerak di bidang kuliner. Data ini divisualisasikan dalam peta UMKM untuk mempermudah pemantauan dan evaluasi penyebaran spasial. Akun Instagram mbokdukuh.id yang dibuat telah mendapatkan lebih dari 150 pengikut dan terhubung dengan akun e-commerce sehingga dapat digunakan untuk memasarkan produk UMKM lebih lanjut. Teknik ecoprint berhasil disosialisasikan kepada masyarakat di Padukuhan Krakalan. Ecoprint memberikan peluang bagi masyarakat untuk mengembangkan produk bernilai tambah yang ramah lingkungan dan berkelanjutan sehingga diharapkan dapat meningkatkan daya saing dan mendukung transformasi digital UMKM. Peningkatan literasi digital dan inovasi produk seperti ecoprint membuka peluang baru kepada masyarakat dengan meningkatkan pengetahuan mereka terhadap peluang yang ada.

Referensi

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi DIY. (2024). Koperasi dan UKM. Jogja Dataku. https://bapperida.jogjaprov.go.id/dataku/data_dasar?id_skpd=110

Badan Pusat Statistik Kabupaten Gunungkidul. (2024). Kecamatan Patuk dalam angka 2024. Badan Pusat Statistik Kabupaten Gunungkidul. https://gunungkidulkab.bps.go.id/id/publication/2024/09/26/5e3dfd9351fefe27597e1b92/kecamatan-patuk-dalam-angka-2024.html

Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Pemerintah Kabupaten Ngawi. (2022). Transformasi digital UMKM jadi prioritas penguatan fondasi ekonomi. Kominfo Kabupaten Ngawi. Diakses pada 15 Mei 2025 melalui https://kominfo.ngawikab.go.id/transformasi-digital-umkm-jadi-prioritas-penguatan-fondasi-ekonomi/

Institute for Development of Economics and Finance (INDEF). (2023). Peran platform digital terhadap pengembangan UMKM di Indonesia. Katadata. Diakses pada 15 Mei 2025 melalui https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2024/01/29/dampak-digitalisasi-bagi-umkm-mayoritas-positif

Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin). (2024). UMKM Indonesia. Data dan Statistik UMKM. https://kadin.id/data-dan-statistik/umkm-indonesia/#

Lisnawati. (2023). Tantangan UMKM di tahun 2024. Isu sepekan: Pusat analisis keparlemenan badan keahlian setjen DPR RI. https://berkas.dpr.go.id/pusaka/files/isu_sepekan/Isu%20Sepekan---V-PUSLIT-November-2023-246.pdf

Naini, U. & Hasmah, H. (2021). Penciptaan tekstil teknik ecoprint dengan memanfaatkan tumbuhan lokal Gorontalo. Ekpresi Seni, 23(1), 266—276. https://doi.org/10.26887/ekspresi.v23i1.1352

Rahim, R., Lubis, M. S. I., Batoebara, M. U., Nurhayati, N., & Nasution, A. (2024). Pelatihan ecoprint menggunakan pewarna alami dari daun mangga dan ketapang bagi ibu-ibu di Desa Pantai Cermin Kanan Kabupaten Serdang Bedagai. Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(3), 5182–5187.

Sasongko, D. (2022). UMKM bangkit, ekonomi Indonesia terungkit. Direktorat Jenderal Kekayaan Negara. Diakses pada 17 Agustus 2024 melalui https://www.djkn.kemenkeu.go.id/artikel/baca/13317/UMKM-BangkitEkonomi-Indonesia-Terungkit.html

Semiawan, C. R. (2010). Metode penelitian kualitatif jenis, karakteristik dan keunggulannya. Grasindo.

Diterbitkan
2025-05-27
Bagaimana cara mengutip
Muhamad, Sambada, A. T., Rahmadhani, I. N., Salsabilla, P., Haya, V. D., Purba, V. D. J., & Saputra, A. W. (2025). Optimalisasi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Melalui Penyuluhan dan Pembinaan di Kalurahan Beji. Jurnal Pengabdian, Riset, Kreativitas, Inovasi, Dan Teknologi Tepat Guna, 3(1), 127-133. https://doi.org/10.22146/parikesit.v3i1.13971
Bagian
Articles