Perancangan Ulang User Interface dan User Experience pada Website Pelayanan PT Sukabumi Sinar Vision dengan Mempertimbangkan Faktor Website Accessibility bagi Pengguna Penderita Color Vision Deficiency
Abstract
Digitalisasi telah menjadi fokus utama transformasi yang memberikan dampak signifikan terhadap berbagai elemen operasional perusahaan serta pendekatan dalam melayani konsumen. Sebagai pihak yang bertanggung jawab atas penyediaan layanan digital, penting untuk memperhatikan integrasi aksesibilitas bagi pengguna disabilitas dalam produk-produk yang disediakan. Aksesibilitas dapat dicapai melalui penerapan standar yang diakui baik secara nasional maupun internasional. Salah satu standar yang dikenal secara luas adalah Web Content Accessibility Guideline (WCAG). Akan tetapi, kerap terjadi permasalahan dalam penerapan standar tersebut, seperti kontras warna dan struktur antarmuka yang sering diabaikan oleh pengembang situs web. Permasalahan tersebut tentu saja dapat menghambat akses bagi pengguna yang memiliki kondisi buta warna, sehingga perlu adanya perhatian khusus dari pengembang situs web. Oleh karena itu, dilakukan perancangan ulang antarmuka situs web pelayanan PT Sukabumi Sinar Vision yang mengedepankan aksesibilitas dan menerapkan pendekatan metode User-Centered Design (UCD) dengan mempertimbangkan pedoman WCAG untuk pengguna dengan riwayat buta warna. Perancangan ulang situs web PT Sukabumi Sinar Vision melibatkan 10 pengguna dengan kondisi buta warna. Hasil dari perancangan ulang menunjukkan peningkatan nilai dalam berbagai aspek evaluasi, dibandingkan dengan hasil evaluasi antarmuka situs web resmi sebelumnya. Nilai System Usability Scale (SUS) dari 70,25 menjadi 80,5, success rate dari 75% menjadi 92,27%, dan rata-rata keseluruhan nilai User Experience Questionnaire (UEQ) dari -0,050 masuk pada kategori bad menjadi kategori excellent dengan nilai rata-rata keseluruhan 1,900. Temuan ini menunjukkan bahwa penerapan metode UCD dan pedoman WCAG efektif dalam meningkatkan aksesibilitas antarmuka situs web bagi pengguna dengan riwayat buta warna, sehingga menciptakan situs web yang lebih ramah pengguna bagi mereka.