Pengaruh Terapi Panas terhadap Pengurangan Nyeri dan Pembengkakan Wajah setelah Operasi Pengambilan Gigi Impaksi Molar Ketiga Bawah

https://doi.org/10.22146/majkedgiind.12701

R. Rahardjo(1*)

(1) Departemen Bedah Mulut, Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia
(*) Corresponding Author

Abstract


Latar belakang. Pembengkakan dan rasa nyeri yang terjadi paska operasi pengambilan gigi molar ketiga pada rahang bawah sering terjadi dan keadaan ini membuat rasa tidak nyaman bagi penderita. Upaya untuk mengurangi pembengkakan dan rasa nyeri tersebut diberikan obat-obatan atau tindakan lain misal dengan dilakukan dengan kompres panas. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat apakah kompres panas yang dilakukan paska operasi gigi molar ketiga rahang bawah yang impaksi dapat mengurangi pembengkakan dan rasa nyeri yang terjadi. Metode penelitian. Tigapuluh penderita dengan gigi geraham ketiga rahang bawah yang impaksi dilakukan tindakan operasi odontektomi. Subyek dibagi dalam dua kelompok, limabelas penderita diberikan obat anti inflamasi kalium diklofenak 50 mg dua kali sehari selama lima hari dan lima belas penderita dilakukan tindakan dengan kompres panas, dengan Hot-Pack pada suhu 38°C yang diaplikasikan di daerah operasi selama 15 menit secara intermiten tiga kali sehari dimulai setelah hari ketiga. Sebelum operasi dilakukan pengukuran permukaan wajah dari titik anatomis pogonion-tragus, tragus-sudut mulut, dan sudut mata-angulus mandibula yang memberikan gambaran segitiga pengukuran dilakukan sebanyak tiga kali dengan penggaris kain dan diambil rata-rata. Pengukuran rasa nyeri dilakukan secara subyektif oleh subyek dengan skala VAS (visual analog scale) dengan memberi tanda pada skala VAS pada hari kedua dan kelima. Hasil penelitian dilakukan dengan uji statistik dengan T test. Hasil penelitian. Pada kedua subyek penelitian menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan pada pengurangan pembengkakan untuk kelompok yang diberi obat anti inflamasi kalium diklofenak dan yang diberi tidakan dengan kompres panas dengan Hot-Pack setelah hari kedua dan hari kelima paska operasi, terjadi pula penurunan skala rasa nyeri yang signifikan pada hari kedua dan hari kelima.

 

Background. Swelling and pain post mandibular third molar odontectomy commonly happen thus makes discomfort. Some treatment is done to decrease swelling and pain or by using thermal patch. The aim of this research is to see whether thermal patch post impacted mandibular third molar odontectomy can decrease swelling and pain. Methods. Thirty patients with impacted mandibular third molar undergone odontectomies. Subjects are divided into 2 groups, 15 patients is treated by 50 mg diclofenac potassium antiinflammation twice a day for 5 days and 15 patients is treated by thermal patch application, Hot-Pack, on 38°C on the operation area for 15 minutes, three times a day intermittently started on the third day after surgery. Before the operation, facial measurement is being done, from anatomical points pogonion-tragus, tragus-lip corner, and eye corner-mandible angulus which create a triangle form, the measurement is being done three times with a ruler and being counted. Pain is measured subjectively with VAS (visual analog scale) by the subjects on second and fifth day. Result is carried out statistically by using T-test. Result. Two subjects showed there are swelling decreament on group treated by the potassium diclofenac antiinflammation compared the group with Hot-Pack application on second and fifth day post operation, furthermore there were some significant decreament on the second and fifth day.


Keywords


pembengkakan; rasa nyeri; terapi panas; swelling; pain; thermal therapy

Full Text:

PDF



DOI: https://doi.org/10.22146/majkedgiind.12701

Article Metrics

Abstract views : 5924 | views : 13603

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2016 Majalah Kedokteran Gigi Indonesia




Currently, Majalah Kedokteran Gigi Indonesia indexed by:

        

 

 

 

 

 

 View My Stats


real
time web analytics