Analisis Strategi Pemasaran Industri Tenun di Desa Wisata Gamplong Kabupaten Sleman
Ratih Indah Sari(1*), Sri Rahayu Budiani(2)
(1) Fakultas Geografi, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia
(2) Fakultas Geografi, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia
(*) Corresponding Author
Abstract
Strategi pemasaran sangat diperlukan dalam menghadapi kegiatan perdagangan yang semakin maju. Untuk itu IKM dituntut lebih inovatif agar produk yang dipasarkan tidak kalah saing dengan produk daerah lain. Penelitian ini bertujuan 1) Mengetahui faktor lingkungan internal yang berpengaruh terhadap strategi pemasaran industri tenun Gamplong, 2) Mengetahui faktor lingkungan eksternal yang berpengaruh terhadap strategi pemasaran industri tenun Gamplong, dan 3) Mengetahui sistem pemasaran yang sesuai untuk industri tenun Gamplong. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dimana data diperoleh dengan cara wawancara, observasi, dan dokumentasi. Wawancara dilakukan di Desa Wisata Gamplong yang merupakan sentra industri tenun di Kecamatan Moyudan. Hasil lapangan digunakan untuk analisis SWOT yang terdiri dari tabel IFAS, tabel EFAS, matriks IE, dan matriks SWOT. Hasil penelitian ini menunjukkan faktor internal yang berpengaruh berupa: kepemilikan alat secara pribadi, inovasi produk dan bahan baku, harga terjangkau, kurangnya promosi, keterbatasan modal usaha, kendala komunikasi, dan kurangnya link pemasaran. Faktor eksternal yang berpengaruh berupa: pasar luas dengan posisinya sebagai desa wisata, adanya pelatihan industri, kurangnya pengetahuan tentang inovasi, konflik internal, adanya pasar global, dan regenerasi pengrajin tenun. Strategi pemasaran yang sesuai untuk industri tenun Gamplong adalah strategi menjaga dan mempertahankan.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Anis, M., & Widiasari, N. (2015). Analisis Kesiapan Industri Kreatif Menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean. Simposium Nasional Teknologi Terapan, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Christanto, Joko. (2011). Membangun Daya Saing Daerah melalui Penciptaan Kompetisi Inti Daerah. Yogyakarta. Deepublish.
David, Fred R. (2009). Strategic Management: Manajemen Strategis Konsep. Jakarta. Salemba Empat.
Fontana, Avanti. (2011). Innovate We Can!. Bekasi. Cipta Inovasi Sejahtera.
Gitosudarmo, Indriyo. (1994). Manajemen Pemasaran. Yogyakarta. BPFE.
Nurcahyo, Fandry. (2016). Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap Volume Penjualan pada Restoran McDonald’s Delta Plaza Surabaya. Jurnal Ilmu dan Riset Manajemen, Vol V-No 4, Hal 1-17.
Rahmat, O.M., & Budiani, S.R (2013). Pengaruh Keberadaan Industri Kerajinan Perak Terhadap Penyerapan Tenaga Kerja dan Pendapatan Pekerja di Kecamatan Kotagede Yogyakarta. Jurnal Bumi Indonesia, Vol II- No 2, Hal 68-77.
Rangkuti, Freddy. (2008). Analisis SWOT Teknik Membedah Kasus Bisnis. Jakarta. PT Gramedia Pustaka Utama.
Riyanto, Bambang. (1996). Pembelanjaan Perusahaan. Yogyakarta. BPFE.
Silondae, Sutami. (2016). Keterkaitan Jalur Transportasi dan Interaksi Ekonomi Kabupaten Konawe Utara dengan Kabupaten/Kota Sekitarnya. Jurnal Progres Ekonomi Pembangunan, Vol I-No 1, Hal 1-7.
DOI: https://doi.org/10.22146/mgi.30063
Article Metrics
Abstract views : 7448 | views : 15117Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 Majalah Geografi Indonesia
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Volume 35 No 2 the Year 2021 for Volume 39 No 1 the Year 2025
ISSN 0215-1790 (print) ISSN 2540-945X (online)
Statistik MGI