Penentuan Kadar Flavonoid Total Fraksi n-heksan, Etil Asetat, dan Air Dari Ekstrak Etanol Bunga Cengkeh (Syzygium aromaticum) Dengan Metode Spektrofotometri UV-Vis

https://doi.org/10.22146/farmaseutik.v18i4.69757

Erlina Dwi Lestari(1), Kurnia Rahayu Purnomo Sari(2*), Nofran Putra Pratama(3)

(1) Fakultas Kesehatan, Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta
(2) Fakultas Kesehatan, Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta
(3) Fakultas Kesehatan, Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta
(*) Corresponding Author

Abstract


Penelitian terkait tanaman cengkeh di Indonesia selama ini fokus menggunakan bagian daun.  Masih sedikit penelitian terkait senyawa fitokimia pada bunga cengkeh.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sifat pelarut terhadap kandungan flavonoid dan mengetahui kandungan flavonoid total masing-masing fraksi.  Tiga fraksi pelarut yang digunakan antara lain fraksi air bersifat polar, etil asetat bersifat semipolar, dan n-heksana bersifat nonpolar. Ekstraksi bunga cengkeh (Syzygium aromaticum) dilakukan dengan metode maserasi menggunakan etanol 70%.  Pemisahan senyawa berdasarkan tingkat kepolaran dilakukan dengan metode fraksinasi.  Penentuan senyawa flavonoid dilakukan secara kualitatif dengan Kromatografi Lapis Tipis (KLT) menggunakan kloroform: metanol: asam asetat glasial (9: 1: 0,5) sebagai fase gerak dan silika gel F254 sebagai fase diam dengan kuersetin sebagai pembanding.  Analisis kuantitatif dilakukan dengan metode Spektrofotometri UV-Vis. Hasil penelitian menunjukkan kadar flavonoid total pada ekstrak etanol bunga Cengkeh (EEBC) sebesar 7,818% ± 0,270; pada fraksi etil asetat sebesar 10,458% ± 0,516; pada fraksi air sebesar 6,137% ± 0,427; dan pada fraksi n-heksan sebesar 2,251% ± 0,239.  Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara sifat pelarut ekstrak etanol dan 3 fraksi bunga cengkeh (S. aromaticum) terhadap kandungan flavonoid total.  Kandungan flavonoid total tertinggi berturut-turut adalah fraksi etil asetat, EEBC, fraksi air, dan fraksi n-heksan.


Keywords


Bunga Cengkeh; Ekstraksi; Fraksinasi; Flavonoid Total; Spektrofotometri UV-Vis



References

Nurdjananah N. Diversifikasi Penggunaan Cengkeh. Prespektif. 2004;Volume 3(Nomor 2):61-70.

Widiyanto A. Isolasi Dan Identifikasi Flavonoid Dari Fraksi Eter Perasan Daging Buah Makuta Dewa (Phaleria macrocarpa (Scheff.) Boerl.). In: Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma; 2007.

Wiryawan A, Retnowati R, Sabarudin A. Kimia Analitik. Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan, Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah, Departemen Pendidikan Nasional; 2008.

Das N, Islam ME, Jahan N, et al. Antioxidant activities of ethanol extracts and fractions of Crescentia cujete leaves and stem bark and the involvement of phenolic compounds. BMC Complement Altern Med. 2014;14(1):1-9. doi:10.1186/1472-6882-14-45

Azizah DN, Kumolowati E, Faramayuda F. Penetapan Kadar Flavonoid Metode AlCl3 pada Ekstrak Metanol Kulit Buah Kakao (Theobroma cacao L.). Kartika J Ilm Farm. 2014;2(2):45-49. doi:10.26874/kjif.v2i2.14

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Farmakope Herbal Indonesia. (Departemen Kesehatan RI, ed.).; 2008.

Harborne JB. Metode Fitokimia: Penuntun Cara Modern Menganalisis Tumbuhan. Edisi Kedu. ITB; 1987.

Santosa D, Haresmita P priya. Penentuan AKtivitas Antioksidan Garcinia dulcis (Roxb.) Kurz, Blumeamollis (D.Don)Merr., Siegesbeckia orientalis L., dan Salvia riparia H.B.K yang dikorelasi dari Taman Nasional Gunung Merapi dengan Metode DPPH (2,2-Difenil-1-Pikril-Hidrazil) serta Profil. 2015;20(January):28-36.

Lipsy P. Thin Layer Chromatography Characterization of the Active Ingredient in Excedrin and Anacin. Published online 2010.

Wahyulianingsih, Handayani S, Malik A. Penetapan Kadar Flavonoid Total Ekstrak Daun Cengkeh (Syzygium aromaticum (L.) Merr & Perry). 2010;3(2).

Neldawati, Ratnawulan, Gusnedi. Analisis Nilai Absorbansi dalam Penentuan Kadar Flavonoid untuk Berbagai Jenis Daun Tanaman Obat. Pillar of Physics,. 2013;2:76-83.

Dirjen POM. Farmakope Indonesia Edisi IV. Depkes RI; 2014.



DOI: https://doi.org/10.22146/farmaseutik.v18i4.69757

Article Metrics

Abstract views : 3731

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Majalah Farmaseutik Indexed by:

   
 
Creative Commons Licence
 
 
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.