OBSERVASI PERESEPAN ANTIBIOTIKA UNTUK PASIEN RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT SWASTA SELANGOR, MALAYSIA, PERIODE OKTOBER SAMPAI DESEMBER 2004

https://doi.org/10.22146/farmaseutik.v6i2.24047

Riswaka Sudjaswadi(1*), Azimah Mohd Nor(2)

(1) Fakultas Farmasi, Universitas Gadjah Mada
(2) Fakultas Farmasi, Universitas Gadjah Mada
(*) Corresponding Author

Abstract


Observasi tentang penggunaan antibiotika pada suatu rumah sakit telah dilakukan, untuk meneliti rasionalitas peresepan berdasarkan indikator peresep an WHO 1993. Semua peresepan untuk pasien rawat inap yang dikutip dari catatan medik pasien dikumpulkan, dianalisis tentang persentase penggunaan anti biotika, golongan yang banyak diresepkan, penulisan dengan nama paten/generik, sediaan yang diresepkan, dan kesesuaian dengan formularium rumah sakit.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa peresepan antibiotika selama observasi sebesar 22,38%, golongan yang banyak diresepkan adalah turunan beta lak tam sebanyak 78,32%, 22,93% dari jumlah tsb diresepkan sebagai Rocephin, di ikuti Augmentin 13,88%. Sediaan injeksi ditemukan sebanyak 77,38%, sediaan paten tertulis 88,77%, sedangkan nama generik hanya 11,25%, semua obat yang teresepkan tercantum dalam formularium rumah sakit. Berdasarkan hasil penelitian, penggunaan antibiotika di rumah sakit tsb rasional, penggunaan sediaan injeksi dan produk paten yang relatif sangat tinggi, dibahas berdasarkan argumentasi yang dapat diterima.

Keywords


Peresapan Antibiotikal; Indikator Peresapan; Pasien Rawat Inap

Full Text:

PDF



DOI: https://doi.org/10.22146/farmaseutik.v6i2.24047

Article Metrics

Abstract views : 977 | views : 1610

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Majalah Farmaseutik Indexed by:

   
 
Creative Commons Licence
 
 
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.