Pemaknaan Kaum Muda Mengenai Peran Orang Tua Pada Masa Transisi Pemuda ke Dunia Kerja di Yogyakarta

https://doi.org/10.22146/studipemudaugm.82484

Stella Elizabeth Fernanda(1*)

(1) Universitas Gadjah Mada
(*) Corresponding Author

Abstract


Pada era late modernity, pemuda dihadapkan dengan situasi transisi menuju dunia kerja yang penuh dengan risiko dan ketidakpastian. Hal ini menimbulkan keresahan tersendiri bagi pemuda, mereka dituntut merespons segala situasi secara cepat dan strategis. Disini lah pemuda membutuhkan orang tua sebagai support system untuk membimbing dan mendampingi pemuda menghadapi masa transisi melalui penerapan pola pengasuhan yang ideal. Penelitian ini bertujuan untuk melihat peran orang tua dalam masa transisi pemuda menuju dunia kerja melalui perspektif pemuda. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Adapun informan dalam penelitian ini merupakan lima pemuda yang berstatus sebagai mahasiswa dari beberapa perguruan tinggi di Kota Yogyakarta. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak semua pemuda mendapatkan support system dari orang tua karena penerapan pola pengasuhan yang kurang tepat. Padahal, pemuda sangat membutuhkan support system dari orang tuanya dalam menghadapi tantangan-tantangan sulit dalam proses transisi. Pola pengasuhan berimplikasi terhadap kematangan pemuda dalam merespons risiko transisi sehingga diperlukan pola asuh yang tepat guna mendukung keberhasilan transisi pemuda menuju dunia kerja. Di sisi yang lain, pemuda telah memiliki bayangan pola asuh yang dinilai relevan untuk diterapkan di era modernitas lanjut.


Keywords


transisi pemuda, modernitas lanjut, hambatan transisi, strategi, pola asuh

Full Text:

PDF


References

Adnan, Abu Bakar, and Fahrurrozi. 2022. “POLA ASUH ORANG TUA IDEAL ATAS ANAK.” Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Arab 8(1):1–9.

Adriana, Nhimas Galuh, and Zirmansyah. 2018. “Pengaruh Pengetahuan Parenting Terhadap Keterlibatan Orangtua Di Lembaga PAUD.” Jurnal AUDHI 1(1).

Ani, Sella Putri. 2020. “PENGARUH POLA ASUH PERMISIF ORANG TUA TERHADAP SELF-CONTROL (Studi Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Rambang Kabupaten Muara Enim).” Psikodidaktika: Jurnal Ilmu Pendidikan, Psikologi, Bimbingan Dan Konseling 5(1):56. doi: 10.32663/psikodidaktika.v5i1.986.

Aslan. 2019. “Peran Pola Asuh Orangtua Di Era Digital.” Jurnal Studia Insania 7(1):20.

Baiduri, Ratih, and Anggun Yuniar. 2017. “Pola Pengasuhan Keluarga Etnis Jawa Hasil Pernikahan Dini Di Deli Serdang.” Jurnal Antropologi Sumatera 15(1):252–58.

Barbara Thomas, Slayter. 2003. Southern Exposure. USA: Kumarian Press.

Beck, Ulrich. 1992. Risk Society: Towards a New Modernity. London, Sage.

Beck, Ulrich, and Beck-Gernsheim Elisabeth. 2002. Individualization: Institutional_ised Individualism and Its Social and Political Consequences. London: Sage.

Berry Brazelton, T. 2005. Disiplin Anak Ala Dr. Brazelton. Jakarta: Bhuana Ilmu Populer.

Bourdieu, Pierre. 1990. In Other Words: Essays Towards a Reflexive Sociology. Cambridge Polity Press.

Bourdieu, Pierre, and Wacquant L. 1992. An Invitation to Reflexive Sociology. Cambridge: Polity Press.

Ernawati, Lilis, and Diana Rusmawati. 2015. “Dukungan Sosial Orang Tua Dan Stres Akademik Pada Siswa SMK Yang Menggunakan Kurikulum 2013.” Jurnal EMPATI, 4:26-31.

Fardhani. 2015. “Makna ‘Dadi Wong’ Sebagai Refleksi Dari Sosialisasi Pada Pola Pengasuhan Anak Dalam Keluarga Jawa.” Jurnal Holistik.

Furlong, Andy, and Fred Cartmel. 2007. Young People and Social Changes: New Perspectives. England: Mcgrawhill.

Gunarsa, Singgih. 2002. Psikologi Perkembangan Anak Dan Remaja. Jakarta: Gunung Mulia. H Jannah. 2012. “Bentuk Pola Asuh Orang Tua Dalam Menanamkan Perilaku Moral Pada Anak Usia Di Kecamatan Ampek Angkek.” Jurnal Ilmiah Pesona PAUD.

Hasnawati, H. 2013. “Pendidikan Akhlak Dalam Pola Asuh Orang Tua.” 439–454.

Hidayati, Laily. 2016. “Stop ! Push-Parenting : Of Psychological Abuse in Parenting.” Islamic Early Childhood Education 1(1):9–16.

Hidayatussani, Nur, Siti Fitriana, and Desi Maulia. 2021. “Dukungan Sosial Orang Tua Dengan Perencanaan Karir Remaja Karang Taruna Desa Wonosalam.” Lesson and Learning Studies 4(1):107–11.

Kurniawan, Agus, Muhammad Khafid, and Amin Pujiati. 2016. “PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA, MOTIVASI, DAN KEPRIBADIAN TERHADAP MINAT WIRAUSAHA MELALUI SELF EFFICACY.” 5(1):100–109.

Kuslarassakti, Magdalena Putri, and Oki Rahadianto Sutopo. 2020. “Mobilitas Dan Refleksivitas: Strategi Pemuda Yogyakarta Di Masa Transisi Menuju Dunia Kerja.” JSW (Jurnal Sosiologi Walisongo) 4(1):87–100.

Lestari, Sri. 2012. Psikologi Keluarga: Penanaman Nilai Dan Enanganan Konflik Dalam Keluarga. Jakarta: Kencana.

Naafs, Suzanne, and Ben White. 2012. “Generasi Antara : Refleksi Tentang Studi Pemuda Indonesia.” Jurnal Studi Pemuda 1(2):89–106.

Nilan, Pam. 2008. “Youth Transitions to Urban, Middle Class Marriage in Indonesia: Faith, Family and Finances.” Journal of Youth Studies 65–82.

Nilan, Pamela. 2012. “Indonesian Youth In The New Millenium: What Do They Think Lies Ahead?” Youth Studies Centre.

Nurhidayati, Nuni, and Duta Nurdibyanandaru. 2014. “Hubungan Antara Dukungan Sosial Keluarga Dengan Self Esteem Pada Penyalahguna Narkoba Yang Direhabilitasi.” Psikologi Kepribadian Dan Sosial 3(2):52–59.

Pitoyo, Agus Joko. 2016. “DINAMIKA SEKTOR INFORMAL Dl INDONESIA Prospek, Perkembangan, Dan Kedudukannya Dalam Sistem Ekonomi Makro.” Populasi 18(2):129–46.

Purnamasari, Rika, Imam Tabroni, and Rizka Amelia. 2022. “PERAN NUCLEAR FAMILY SEBAGAI SUPPORT SYSTEM TERHADAP PENDIDIKAN ANAK.” Jurnal Ilmiah Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah 6(3):512–19.

R Rustina. 2014. “KELUARGA DALAM KAJIAN SOSIOLOGI Rustina.” Musawa 6(2):287–322.

Saputra, Danny. 2022. “PIP: Rasio Wirausaha Indonesia Kalah Dari Singapura, Kenapa?” Bisnis.Com. Retrieved (https://ekonomi.bisnis.com/read/20220612/9/1542654/pip-rasio-wirausaha-indonesia-kalah-dari-singapura-kenapa).

Sidik, Syahrizal. 2022. “Erick Thohir: Entrepreneur RI Masih Tertinggal Dari Singapura.” CNBC INDONESIA. Retrieved (https://www.cnbcindonesia.com/market/20220119174508-17-308809/erick-thohir-entrepreneur-ri-masih-tertinggal-dari-singapura).

Sutikno, Achmad Nur. 2020. “Bonus Demografi Di Indonesia.” VISIONER : Jurnal Pemerintahan Daerah Di Indonesia 12(2):421–39. doi: 10.54783/jv.v12i2.285.

Sutopo, Oki Rahadianto. 2013. “Hidup Adalah Perjuangan : Strategi Pemuda Yogyakarta Dalam Transisi Dari Dunia Pendidikan Ke Dunia Kerja.” Jurnal Sosiologi Masyarakat 18.

Sutopo, Oki Rahadianto. 2018. “Pemuda Dan Resistensi: Sebuah Refleksi Kritis.” Jurnal Studi Pemuda 5(2):502.

Sutopo, Oki Rahadianto, and M. Najib Azca. 2013. “TRANSISI PEMUDA YOGYAKARTA MENUJU DUNIA KERJA.”

Sutopo, Oki Rahadianto, and Nanda Harda Pratama Meiji. 2014. “TRANSISI PEMUDA DALAM MASYARAKAT RISIKO: ANTARA ASPIRASI, HAMBATAN DAN KETIDAKPASTIAN.” Jurnal Universitas Paramadina Vol. 11:1–23.

Sutopo, Oki Rahadianto, and Nanda Harda Pratama Meiji. 2017. “Jurnal Sosiologi Walisongo Tentang Kapasitas Refleksif Pemuda Dalam Transisi Menuju Dunia Kerja.” 1:1–16.

Trommsdorff, Gisela. 2009. “PARENT-CHILD RELATIONS IN CROSS-ClTL TURAL PERSPECTIVE.” Culture 271–306.

White, R., and J. Wyn. 1997. Rethinking Youth. London, Sage: Sage Publications.



DOI: https://doi.org/10.22146/studipemudaugm.82484

Article Metrics

Abstract views : 1641 | views : 940

Refbacks



Copyright (c) 2022 Jurnal Studi Pemuda

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

 


   Jurnal Studi Pemuda (Online ISSN 2527-3639Print ISSN 2252-9020)  is published by the Youth Studies Centre in collaboration with Faculty of Social and Political Science, Universitas Gadjah Mada.  

 

View My Stats