Imajinasi Pluralitas

Hakimul Ikhwan(1*)
(1) 
(*) Corresponding Author
Abstract
Imajinasi jauh lebih dahsyat dari ilmu pengetahuan. Jika ilmu pengetahuan memahami realitas berdasarkan kaidahkaidah tertentu, imajinasi bisa melampaui kaidah tersebut untuk merekonstruksi pengetahuan dan realitas masa depan. Sayangnya,
dari 4.264 Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta yang tercatat di Indonesia tahun 2015 (Tempo.co 2015), sebagian besar berorientasi pada penyampaian (delivery) pengetahuan dan sangat sedikit yang berorientasi untuk menumbuhkan daya ‘imajinasi’
dan kreativitas.
dari 4.264 Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta yang tercatat di Indonesia tahun 2015 (Tempo.co 2015), sebagian besar berorientasi pada penyampaian (delivery) pengetahuan dan sangat sedikit yang berorientasi untuk menumbuhkan daya ‘imajinasi’
dan kreativitas.
Full Text:
PDF
Article Metrics


Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2016 Jurnal Studi Pemuda

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Jurnal Studi Pemuda (Online ISSN 2527-3639; Print ISSN 2252-9020) is published by the Youth Studies Centre in collaboration with Faculty of Social and Political Science, Universitas Gadjah Mada. |