CYBERSPACE, INTERNET, DAN RUANG PUBLIK BARU: AKTIVISME ONLINE POLITIK KELAS MENENGAH INDONESIA
Wasisto Raharjo Jati(1*)
(1) 
(*) Corresponding Author
Abstract
Artikel ini bertujuan untuk menganalisis mengenai cyberspace sebagai ruang publik baru bagi kelas menengah Indonesia. Konsep lama ruang publik besasal dari Habermas yang menilai ruang tersebut merupakan bagian dari proses komunikasi dan advokasi publik. Ruang tersebut dipahami sebagai ruang inklusif, deliberatif, dan juga parsipatif yang mendorong publik untuk berdiskusi satu sama lain. Kemunculan cyberspace melalui sosial media ini menarik untuk dicermati karena mampu mentrasnformasi ruang publik dalam bentuk digital. Dibandingkan dengan ruang publik, cyberspace berinteraksi kapanpun dan dimanapun. Dari situlah kemudian proses kesadaran politik kelas menengah kemudian tercipta. Artikel ini akan mengelaborasi lebih lanjut mengenai aktivisme politik onlone di Indonesia
Keywords
Online Activism; Indonesian Middle Class; Political Awareness.
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.22146/jps.v3i1.23524
Article Metrics
Abstract views : 26349 | views : 49056Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2016 Jurnal Pemikiran Sosiologi
Jurnal Pemikiran Sosiologi Indexed by:
ISSN 2252-570X (Print), ISSN 2502-2059 (online).