ANALISIS MODEL ANALISA STANDAR BELANJA (STUDI PADA PEMERINTAH DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA)

https://doi.org/10.22146/abis.v6i4.58803

Maria Fithri Agustina(1*), Irwan Taufiq Ritonga(2)

(1) Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta
(2) Departemen Akuntansi, Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta
(*) Corresponding Author

Abstract


ABSTRACT

Analisa Standar Belanja (ASB) menurut Peraturan Pemerintah No. 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah adalah penilaian kewajaran atas beban kerja dan biaya yang digunakan untuk melaksanakan suatu kegiatan. ASB merupakan suatu instrumen dalam perencanaan dan penganggaran yang harus disusun berdasarkan kaidah standar. Standar adalah instrument yang diciptakan agar terdapat keseragaman praktek di masa yang akan datang.

Pemerintah Daerah DIY merupakan pionir diantara pemerintah daerah yang telah menyusun ASB pada level program. Penyusunan ASB pada level program menimbulkan permasalahan krusial terhadap fungsi ASB sebagai instrumen standar. ASB dalam kaidah standar seharusnya dapat memberikan perlakuan yang sama atas aktivitas/proses bisnis yang sama.

Penelitian ini bertujuan untuk mendesain model (ASB) di Pemerintah Daerah DIY yang lebih sesuai dengan konsep hubungan kewajaran beban kerja dan belanja. Penelitian ini dilaksanakan berdasar motode penelitian dan pengembangan (research and development).

Teknik pengumpulan data dilaksanakan melalui wawancara, focus group discussion dan studi dokumentasi. Wawancara dan focus group discussion melibatkan tim penyusun ASB Pemerintah Daerah DIY dan beberapa sampel Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Berdasarkan hasil pengumpulan data ditemukan bahwa, ASB seharusnya disusun pada level sub proses kegiatan. Berdasarkan karakteristik program, kegiatan dan sub proses kegiatan yang ada di Pemerintah Daerah DIY, level sub proses kegiatan memiliki karakteristik identik atau keimiripan proses bisnis diantara OPD di lingkungan Pemerintah Daerah DIY.

Berdasarkan temuan tersebut, penelitian ini menyusun 5 model ASB pada level sub proses kegiatan. Kelima model ASB tersebut adalah ASB Sosialisasi ASN, ASB Sosialisasi Mayarakat, ASB Focus Group Discussion, ASB Workshop dan ASB Rapat Kerja. Model ASB disusun menggunakan analisis enjinering dan analisis konten. Masing-masing model ASB diidentifikasi berdasar definisi operasional, pengendali belanja, rentang relevan dan structure cost. Structure cost terdiri dari aktivitas/proses bisnis, komponen belanja, volume belanja dan perilaku belanja.

Akhirnya penelitian ini mensimulasikan perhitungan kelima model ASB yang telah disusun. Simulasi tersebut menunjukkan nilai rentang kewajaran belanja, nilai belanja kegiatan per peserta/orang dan proporsi perbandingan nilai belanja per aktivitas terhadap total belanja.


Keywords


Analisa Standar Belanja, Model ASB, analisis enjineering, analisis konten, perilaku belanja, perencanaan dan penganggaran

Full Text:

PDF


References

Daftar Pustaka Bastian, Indra. 2006. Akuntansi Sektor Publik: Suatu Pengantar. Jakarta: Erlangga. Creswell, John W. 2009. Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches. Los Angeles: Sage. Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan. Modul Pelatihan Pengelolaan Keuangan Daerah Tingkat Eksekutif, 2015, Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Febrianto, Andrie Mulya. 2018. Wawancara oleh Haris Iskandar. Selasa 24 April 2018. Jakarta. Halim, Abdul dan Muhammad Syam Kusufi. 2014. Teori Konsep dan Aplikasi Akuntansi Sektor Publik. Edisi Kedua. Jakarta: Salemba Empat. Iskandar, Haris. 2018. Laporan Perjalanan Dinas. Yogyakarta. Mardiasmo. 2002. Akuntansi Sektor Publik. Yogyakarta: Andi. Miles, M.B., Huberman, A.M., 2014. Analisis Data Kualitatif (terjemahan), Cetakan 1. Ed. Penerbit Universitas Indonesia (UI-Pres), Jakarta. Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta. 2017. Peraturan Gubernur No. 71 Tahun 2017 tentang Standar Belanja, Berita Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun 2017, No. 73. Biro Hukum. Yogyakarta. Ritonga, Irwan Taufiq. 2009. Perencanaan dan Penganggaran Keuangan Daerah di Indonesia. Yogyakarta: Sekolah Pascasarjana UGM. Ritonga, Irwan Taufiq. 2010. Analisis Standar Belanja: Konsep, Metode Pengembangan, dan Implementasi di Pemerintah Daerah. Yogyakarta: Sekolah Pascasarjana UGM. Republik Indonesia. 2003. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara, Lembaran Negara RI Tahun 2003, No. 4286. Sekretariat Negara. Jakarta. Republik Indonesia. 2004. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara, Lembaran Negara RI Tahun 2004, No. 4355. Sekretariat Negara. Jakarta. Republik Indonesia. 2004. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah, Lembaran Negara RI Tahun 2004, No. 125. Sekretariat Negara. Jakarta. Republik Indonesia. 2005. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah, Lembaran Negara RI Tahun 2005, No. 140. Sekretariat Negara. Jakarta. Republik Indonesia. 2006. Peraturan Pemerintah No. 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, Lembaran Negara RI Tahun 2005, No. 140. Kementerian Keuangan. Jakarta. Republik Indonesia. 2014. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, Lembaran Negara RI Tahun 2014, No. 244. Sekretariat Negara. Jakarta. Republik Indonesia. 2017. Peraturan Menteri Keuangan No. 86/ PMK.02/2017 Tahun 2017 tentang Standar Biaya Keluaran Tahun 2018, Berita Negara RI Tahun 2017, No. 916. Sekretariat Negara. Jakarta. Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan Kombinasi (Mixed Methods) Cetakan ke-8. Bandung: Alfabeta. Sugiono, 2017. Metode Penelitian & Pengembangan Research and Development, Cetakan ke-8. Bandung: Alfabeta. Yin, Robert. K. 2014. Case Study Research Design and Methods, Fifth Edition Thousand Oaks, CA: Sage.



DOI: https://doi.org/10.22146/abis.v6i4.58803

Article Metrics

Abstract views : 2070 | views : 7163

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


View My Stats

 

 Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

______________________________________________________________________________________________________

2302 - 1500