Pengaruh Budaya Populer Di Kalangan Pemuda Dan Implikasinya Terhadap Ketahanan Budaya Komunitas Etnik (Studi Tentang Korean Wave Di Komunitas Suku Mandar, Provinsi Sulawesi Barat)

https://doi.org/10.22146/jkn.88415

Eni Susanti(1*), Mu’min Mu’min(2), Dwi Rianisa Mausili(3), Muhammad Sajidin(4), Abdul Hafid(5)

(1) Universitas Sulawesi Barat
(2) Prodi Hubungan Internasional, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Sulawesi Barat. Jl. Prof. Dr. Baharuddin Lopa, S.H, Talumung, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, Indonesia 91412
(3) Prodi Hubungan Internasional, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Sulawesi Barat. Jl. Prof. Dr. Baharuddin Lopa, S.H, Talumung, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, Indonesia 91412
(4) Prodi Hubungan Internasional, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Sulawesi Barat. Jl. Prof. Dr. Baharuddin Lopa, S.H, Talumung, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, Indonesia 91412
(5) Prodi Hubungan Internasional, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Sulawesi Barat. Jl. Prof. Dr. Baharuddin Lopa, S.H, Talumung, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, Indonesia 91412
(*) Corresponding Author

Abstract


ABSTRAK

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh budaya populer di kalangan pemuda dan implikasinya terhadap ketahanan budaya komunitas etnik (studi tentang Korean Wave di Komunitas Suku Mandar Provinsi Sulawesi Barat).

Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus 2023 di Provinsi Sulawesi Barat. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan teknik Forum Group Discussion (FGD), observasi dan studi pustaka. Informan dari penelitian ini adalah para pemuda yang berusia antara 16 – 30 tahun dengan kriteria informan merupakan fans Korean Wave dan bersuku asli mandar yang berdomisili di wilayah Provinsi Sulawesi Barat. Informan pada penelitian ini berjumlah 13 orang. Data yang diperoleh  dianalisis secara deskriptif kualitatif.

Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa masuknya kebudayaan korean wave tidak memberikan pengaruh terhadap ketahanan budaya Mandar di kalangan pemuda di Provinsi Sulawesi Barat. Informan dalam penelitian ini masih mampu  menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan kebudayaan mandar seperti kepandaian berbahasa Mandar, nilai-nilai malaqbiq, makanan khas, baju adat serta macam-macam kebudayaan yang ada di tanah Mandar. Ini membuktikan bahwa mereka tidak melupakan kebudayaannya sendiri walaupun masih terdapat beberapa informan yang tidak lancar berbahasa mandar, tidak paham mengenai nilai-nilai malaqbiq di tanah Mandar, dan sedikit kebudayaan yang masih diingat. Namun  secara keseluruhan informan masih mengetahui budaya asli Mandar seiring dengan masuknya budaya korean wave, hal ini dikarenakan lingkungan sekitar seperti keluarga dan masyarakat yang masih menerapkan budaya Mandar dalam kehidupannya sehari-hari. Bahkan dengan adanya korean wave mereka lebih termotivasi dan semangat dalam mengejar impiannya. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa masuknya kebudayaan korean wave tidak memberikan pengaruh negatif terhadap ketahanan budaya Mandar di kalangan pemuda di Provinsi Sulawesi Barat.


Keywords


Korean Wave; Pemuda Mandar; Ketahanan Budaya

Full Text:

PDF


References

DAFTAR PUSTAKA

Arif, A.M., A. Sakban, D. Mayasari, Saddam S. Rejeki, H. Nisa, 2023,” Fanatisme dan Lunturnya Nilai Kebudayaan Gen Z: Dampak Trend K-Pop”, dalam Seminar Nasional Paedagoria.

Universitas Muhammadiyah Mataram. Vol 3. Hh. 140-149.

Detik, 2022, Mengenal Suku Mandar: Asal Usul, Budaya hingga Kehebatannya di Lautan. <https://www.detik.com/sulsel/budaya/d-6265813/mengenal-suku-mandar-asal-usul-budaya- hingga-kehebatannya-di-lautan/2, diakses pada hari Minggu, 27 Agustus 2023 pukul 09.24 WITA>

Fertobhades, 2006, Gebyar Idola: Makanan Instan Budaya Pop, <http://fertobhades.wordpress.com/2006/09/06/ gebyar-idola-makanan-instan-budaya-pop/ diakses pada hari Minggu, 27 Agustus 2023 pukul 09.24 WITA>.

Harlina, Hamiruddin, Aguswandi, 2020, “Nilai-Nilai Malaqbiq Di Kalangan Remaja (Studi Tentang Pelestarian Nilai-Nilai Malaqbiq Di Polewali Mandar)”, dalam Jurnal Washiyah. Vol. 1, No.1. hh 35-53.

Haryanti, S., dan Wijianto, 2018, “Konstruksi Isu Aktual Bidang Ketahanan Nasional Untuk Pengembangan Isi Pendidikan Kewarganegaraan Persekolahan”, dalam Jurnal Ketahanan Nasional, Vol. 24 No. 3, hh. 342-353.

Hasan, Haryeni, Muslimat, 2022, “KalindaqdaqSebagai Karya Sastra Warisan Suku Mandar”, dalam

Concept: Journal of Social Humanities and Education. Vol. 1, No. 4, hh. 173-180.

Idham, 2019, “ Relevansi Sejarah dan Budaya Bagi Pembangunan Sulawesi Barat”, dalam Jurnal

Pusaka Jurnal Khazanah Keagamaan. Vol. 7, No. 2, hh. 219-234.

Inakoran, 2019, Gubernur Sulbar Minta Semua Pihak Lindungi Budaya Lokal Dari Ancaman Budaya Asing. <https://inakoran.com/gubernur-sulbar-minta-semua-pihak-lindungi-budaya-lokal-dari- ancaman-budaya-asing/p7110, diakses pada hari Minggu, 27 Agustus 2023 pukul 09.24 WITA>

Ismadi, H.D., 2014, “Ketahanan Budaya Pemikiran dan Wacana”. Jakarta: Pusat Penelitian dan Pengembangan Kebudayaan.

Kartawinata, A. M., 1995, Tidak Sekadar Program Bantuan atau IDT: Konsep Pembangunan Masyarakat Baduy. Bandung: Surat Kabar Pikiran Rakyat.

Kartika, V.C., 2018, “Gaya Hidup Penggemar EXO Di Surabaya Terhadap Produk Merchandise Boyband EXO.” Universitas Airlangga.

Kasitowati, R.D., 2011, “Sandeq Dan Roppo Kearifan Lokal Suku Mandar Pesisiran, Sulawesi Barat”, dalam Jurnal Sabda. Vol. 6, No. 1, hh 63-68.

Kustiawan, W., E. Efendi, W. Candra, dan P.R.Zein, 2023, “Dampak Korean Wave (Hallyu) Bagi Budaya Indonesia Sebagai Dampak Dari Globalisasi Media”, dalam Jurnal Ilmiah Wahanan Pendidikan. Vol. 9, No.4, hh. 561-569.

Linggarwati, T., A.B. Darmawan, dan R. Miryanti, 2021, “Persepsi Siswa Sekolah Menengah Atas di Purwokerto terhadap Gelombang Budaya Korea (Korean Wave) dan Implikasinya bagi Ketahanan Budaya Daerah”, dalam Jurnal Ketahanan Nasional. Vol. 27, No. 2, hh. 147-167.

Narawati, P.C., R.Y. Lisnawaty, U. Pradita, 2022, “Pengaruh Korean Waves Terhadap Fashion Remaja Indonesia”, dalam Nusantara: Jurnal Pendidikan, Seni, Sains dan Sosial Humanioral. Vol. 1, No. 1, hh. 138-153.

Nisrina, R.N., dan F.U. Najicha, 2022, “engaruh Korean Wave Terhadap Ketahanan Nasionalisme Warga Indonesia”, dalam Jurnal Kewarganegaraan . Vol. 6, No. 2, hh 2384-2392.

Putri, K.A., Amirudin., dan M.H. Purnomo, 2019, “Korean Wave dalam Fanatisme dan Konstruksi Gaya Hidup Generasi Z”, dalam Jurnal NUSA. Vol. 14, No. 1, hh 125-135.

Safaat, A.R., F.R. Bactiar, dan N.A. Zainal, 2022, “Korean Pop Culture Sebagai Instrumen Politik Luar Negeri Korea Selatan”, dalam Jurnal Vox Populi. Vol. 5, No. 2, hh 169-196.

Simbar, F.K., 2016, “Fenomena Konsumsi Budaya Korea Pada Anak Muda Di Kota Manado”, dalam

Jurnal Holistik. Vol. 10, No. 1, hh. 1-20.

Surianto, A., dan D. Larrisa, 2020, ”Eksistensi Tradisi Sayyang Pattu’du Di Desa Baru Kecamatan Luyo Kabupaten Polewali Mandar”, dalam Siyasatuna. Vol. 1, No. 3, hh. 452-460.

Susanti, E., dan S. Ardiputra, “Peran Perempuan Pesisir Terhadap Ketahanan Keluarga Pasca Bencana Alam Gempa Bumi Tahun 2021 Di Desa Maliaya, Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat”, dalam Jurnal Ketahanan Nasional. Vol. 27, No. 3, hh. 417-436.

Susanti, E., S. Ardiputra, dan M.T. Rais, 2021, “Peran Media Sosial dan “Teman Ahok” Dalam Mendorong Perubahan Sosial”, dalam Jurnal Media Bina Ilmiah. Vol. 15, No.7, hh. 4897-4906.

Undang-Undang Negara Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2009 Tentang Kepemudaan.

Ungar, M., 2008, “Resiliance across Culture”, dalam British Journal of Social Work, No. 38, hh. 218- 235.

Widarti, 2016,” Konformitas dan Fanatisme Remaja Kepada Korean Wave (Studi Kasus pada Komunitas Penggemar Grup Musik CN Blue)”, dalam Jurnal Komunikasi. Vol. 7, No. 2, hh 12-18.

Widayanti, W. K. P., A. Armawi, dan B. Andayani, 2018, “Wawasan Kebangsaan Siswa Sekolah Menengah Atas dan Implikasinya Terhadap Ketahanan Pribadi Siswa (Studi Pada Siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) Umum Berasrama Berwawasan Nusantara, SMA Umum Di Lingkungan Militer Dan SMA Umum Di Luar Lingkungan Militer Di Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah), dalam Jurnal Ketahanan Nasional, Vol. 24, No. 1, hh. 1-26.

Yuliawan, B.A.P., dan G.E. Subakti, 2022, “Pengaruh Fenomena Korean Wave (K-Pop Dan K-Drama) Terhadap Perilaku Konsumtif Penggemarnya Perspektif Islam”, dalam Jurnal Penelitian Keislaman. Vol. 18, No. 01, hh 35-48.

Yoon, T.J., dan D.Y. Jin, 2017, “ The Korean Wave: Retrospect and Prospect”, International Journal of Communication. Vol. 11, hh. 2241–2249.



DOI: https://doi.org/10.22146/jkn.88415

Article Metrics

Abstract views : 9458 | views : 8889

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2024 Eni Susanti

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


web
analytics View My Stats