Akses, Penggunaan Dan Faktor Penentu Pemanfaatan Teknologi Informasi Dan Komunikasi Pada Kawasan Pertanian Komersial Untuk Mendukung Ketahanan Pangan Di Perdesaan Yogyakarta

https://doi.org/10.22146/jkn.30270

Subejo Subejo(1*), Ratih Ineke Wati(2), Mesalia Kriska(3), Najmu Tsaqib Akhda(4), Ade Intan Kristian(5), Ani Dwi Wimatsari(6), Paksi Mei Penggalih(7)

(1) Prodi PKP Departemen Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian UGM dan Prodi PKP SPS UGM
(2) Prodi PKP Departemen Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian UGM dan Prodi PKP SPS UGM
(3) Prodi PKP Departemen Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian UGM
(4) Prodi PKP SPS UGM
(5) Prodi PKP SPS UGM
(6) Prodi PKP SPS UGM
(7) Prodi PKP SPS UGM
(*) Corresponding Author

Abstract


ABSTRACT

Utilization of information and communication technologies (ICTs) had changed the diversity of agricultural extension and communication services which required alternatives for users of the services. Higher and better speed of information services was considerably recquired for supporting the sustainability of commercial farming business which in turn could facilitate the achievement of  high status of food resilience. The goals of research were: (1). Describing access and function of ICTs for agricultural community, (2). Describing pattern on the usage of ICTs for supporting agricultural activities, (3). Analyzing the determinant factors on the usage of ICTs for supporting agricultural activities. The research method used in the study was analytical descriptive with survey research technique. The sites of study were commercial farming areas in Yogyakarta namely Patuk Gunungkidul, Turi Sleman, Sanden Bantul and Panjatan Kulon Progo. Sample were selected by using simple random sampling method. Data had been collected by using structured questionnaire, observation and indepth interview. While data analysis had been done by using descriptive statistic and multiple regression. Study results showed that (1). Ownership of ICTs media in all of research sites was considerably high including conventional media and new media which both had high capability providing information and entertaninment, but the function on education was still considerably limited, (2). Utilization of ICTs for supporting agricultural activities was: conventional media (television and radio) for providing information on technical production, policy and marketing, while new media (handphone and smartphone) for providing information on technical production, policy, marketing and financial aspect, (3). Determinant factors on ownership of ICTs were age and social status, and (4). Determinant factors on the usage of ICTs for supporting agricultural activities were age and sex of farmers.

ABSTRAK

Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) menyebabkan adanya perubahan keragaman (diversifikasi) layanan penyuluhan dan komunikasi pertanian yang memberi alternatif lebih baik bagi para pengguna layanan. Kecepatan layanan informasi sangat diperlukan untuk mendukung keberlanjutan pertanian komersial sehingga pada gilirannya dapat berkontribusi pada pencapaian ketahanan pangan yang tinggi. Tujuan penelitian adalah (1) Mengetahui akses dan fungsi TIK bagi masyarakat pertanian, (2) Mengetahui pola penggunaan TIK untuk pertanian oleh masyarakat  pertanian dan (3) Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi penggunaan TIK untuk mendukung kegiatan pertanian. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitik dengan teknik penelitian survey. Lokasi penelitian adalah kawasan pertanian komersial di Yogyakarta yang mencakup Patuk Gunungkidul, Turi Sleman, Sanden Bantul dan Panjatan Kulon Progo. Sampel dipilih dengan teknik simple random sampling. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner terstruktur, observasi dan wawancara mendalam. Analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis statistik deskriptif dan dan regresi berganda. Hasil studi menunjukkan bahwa (1). Kepemilikan media TIK di semua lokasi kajian cukup tinggi (media konvensional dan media baru) yang mampu melayani penyediaan informasi dan hiburan, namun fungsi edukasi masih sangat terbatas, (2). Penggunaan media TIK untuk mendukung kegiatan pertanian: media konvensional (televisi radio) untuk teknis produksi, kebijakan dan pemasaran, sedangkan media baru untuk untuk informasi teknis produksi, pemasaran, kebijakan dan 


Keywords


Access; Determinant Factor; Technology of Information; Agriculture; Commercial; FoodResilience

Full Text:

PDF


References

Arnania-Kepuladze, T. 2010. Gender Stereotypes and Gender Feature of Job Motivation: Differences or Similarity?. Problem and Perspective in Management 8(2): 84-93 https://businessperspectives.org/journals?task=callelement&format=raw&item_id=3227&element=e46cdb75-ca7e-4c69-97ee-741acaab6046&method=download&args[0]=0

Elian, N., Lubis, D. P., Rangkuti, P.A. 2014. Penggunaan Internet dan Pemanfaatan Informasi Pertanian oleh Penyuluh Pertanian di Kabupaten Bogor Wilayah Barat. Jurnal Komunikasi Pembangunan, Juli 2014, Vol.12, No.2 (104-109). Institut Pertanian Bogor, Jawa Barat.

http://journal.ipb.ac.id/index.php/jurnalkmp/article/viewFile/8666/pdf

Sharma, P.V. 2006. Cyber Extension: Information and Communication Technology (ICT) Applications for Agricultural Extension Services-Challenges. Opportunities, Issues and Strategies in “Enchangement of Extension System in Agriculture”. Sharma, PV (ed). APO. Tokyo.

http://www.apo-tokyo.org/00e-books/AG-16_EnhanceExtSystem/AG-16_EnhanceExtSystem.pdf

Subejo.2011. Babak Baru Penyuluhan Pertanian dan Pedesaan. Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian, Juli 2011, Vol. 7, Nomor 1 (61-70). Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian Yogyakarta-Kementan, Yogyakarta.

http://stppyogyakarta.ac.id/wp-content/uploads/2012/04/IIP_0701_2011_Subejo.pdf

Subejo. 2012. Agriculture Feminization. The Jakarta Post. Paper Edition 2012.

http://www.thejakartapost.com/news/2012/09/05/a-new-trend-agriculture-feminization.html

Subejo; Untari, Dyah Woro; Ineke Wati, Rati dan Mewasdinta, Gagar. 2016. Akses dan Pemanfaatan TIK untuk Pertanian di Yogyakarta, Laporan Hibah Penelitian Fakultas Pertanian UGM Tahun Anggaran 2016 (tidak dipublikasikan)

Subejo, Fidiastry A., Aryudian C., Suadi, Awluddin L., Marfai M.A. 2017. Food Insecurity as a Basis for Drafting a. Strategic Food Sovereignty Plan: A Case Study of the Kutai Kartanegara District, Indonesia. Quaestiones Geographicae. 36(4):141-158, Bogucki Wydawnictwo Naukowe, Poznań-Poland.

https://www.degruyter.com/downloadpdf/j/quageo.2017.36.issue-4/quageo-2017-0042/quageo-2017-0042.xml

Yadav, K. B. 2015. A Critical Study and Analysis of Electronic Media and Rural Development. International Journal of English Language, Literature, and Humanities. Vol. III (IX).

http://ijellh.com/wp-content/uploads/2015/11/51.-Dr.Kailash-Bhanudas-Yadav-paper-final-1.pdf



DOI: https://doi.org/10.22146/jkn.30270

Article Metrics

Abstract views : 4638 | views : 8988

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2018 Subejo Subejo, Ratih Ineke Wati, Mesalia Kriska, Najmu Tsaqib Akhda, Ade Intan Kristian, Ani Dwi Wimatsari, Paksi Mei Penggalih

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


web
analytics View My Stats