Analisis Pola Sebaran Demam Berdarah Dengue terhadap Penggunaan Lahan dengan Pendekatan Spasial di Kabupaten Banggai Provinsi Sulawesi Tengah Tahun 2011-2013

https://doi.org/10.22146/jisph.5961

muliansyah muncha ancha(1*)

(1) spatial_analysis
(*) Corresponding Author

Abstract


Demam Berdarah Dengue (DBD) atau Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) merupakan penyakit akibat infeksi virus dengue, dan masih merupakan masalah kesehatan masyarakat serta menimbulkan dampak sosial maupun dampak ekonomi. Jumlah kasus cenderung meningkat serta daerah penyebarannya semakin luas. Demam berdarah dengue mulai ditemukan di Sulawesi Tengah sejak tahun 1992 dan cukup memprihatinkan karena dari 50 kasus suspek ditemukan 16 penderita yang positif DBD dan terjadi kematian pada 4 penderita. Saat ini telah ditemukan 2.092 kasus dengan 29 kasus meninggal dan IR 79,4/100.000 penduduk  CFR 1,4 %.


Keywords


DBD, Analisis Spasial, Pengunaan Lahan




DOI: https://doi.org/10.22146/jisph.5961

Article Metrics

Abstract views : 3539 | views : 5641 | views : 1008

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2016 Journal of Information Systems for Public Health

shopify traffic stats View My Stats