PENDINGIN TERMOAKUSTIK MENGGUNAKAN STACK BAHAN ALAMI: BERPORI TERATUR (BATANG PADI) DAN BERPORI ACAK (GAMBAS)

Qonitatul Hidayah(1), Masano Masano(2), Ikhsan Setiawan(3), Agung Bambang Setyo Utomo(4*)
(1) Dapartemen Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Gadjah Mada
(2) Dapartemen Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Gadjah Mada
(3) Dapartemen Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Gadjah Mada
(4) Dapartemen Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Gadjah Mada
(*) Corresponding Author
Abstract
Telah dilakukan penelitian mengenai pengaruh stack berbahan organik terhadap perubahan suhu pada sistem pendingin termoakustik. Penelitian ini menggunakan dua jenis stack berbahan organik, yaitu batang padi dan gambas (luffa acutangula). Pada pendingin termoakustik gelombang berdiri, frekuensi resonansi mengalami pergeseran akibat keberadaan stack. Hasil yang diperoleh adalah perubahan suhu yang terjadi pada tandon panas dan dingin selama pengoperasian pendingin termoakustik. Untuk jenis bahan stack gambas dan batang padi memiliki panjang optimum sama, yaitu 8 cm dengan penurunan suhu masing-masing sebesar (11,7 ± 0,1) oC dan (8,1 ± 0,1) oC pada daya optimum 60 W.
Keywords
Full Text:
PDF
Article Metrics


Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 Qonitatul Hidayah, Masano Masano, Ikhsan Setiawan, Agung Bambang Setyo Utomo

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.