Cover Image

FAAL PARU PENDUDUK DESA TARJUN SEKITAR PABRIK SEMEN TIGA RODA KECAMATAN KELUMPANG SELATAN KABUPATEN KOTABARU (Lung Funtion of Tarjun Village Inhabitants nearby The Tiga Roda Cement Factory Kelumpang Selatan-Kotabaru)

https://doi.org/10.22146/jml.18598

Arifin Arifin(1*), Adi Heru Sutomo(2)

(1) Akademi Kesehatan Lingkungan Depkes Banjarbaru
(2) Program Studi Hiperkes-Kesehatan Kerja UGM Yogyakarta
(*) Corresponding Author

Abstract


ABSTRAK

Studi ini bertujuan untuk menganalisis konsentrasi debu yang terbuang dari pabrik semen pada area dengan jarak 100m, 400m, 700m, dan 1000m dari pagar batas pabrik, dan mengidentifikasi factor-faktor yang berpengaruh terhadap fungsi paru dari penduduk yang tinggal dalam area tersebut. Penelitian ini dilaksanakan dengan menerapkan studi "cros-sectional", yang dilaksanakan terbadap 74 responden sebagai sample. Seluruh responden adalah ibu rumah tangga dengan kisaran umur 20-40 tahun dan tinggal di tempat tersebut sedikitnya 4 tahun. "Peronal Dust Sampler" digunakan untuk mengukur debu yang ada di dalam rumah. Kuisioner digunakan sebagai sumber informasi tambahan. "Anovu, Chi-Square and Multiple Logistical Regression " digunakan untuk menganalisis data. Penelitian ini mengindikasikan bahwa konsentrasi debu di daerah tempat tinggal telah melebihi maksimum yang ditetapkan berdasarkan SK Menteri Kesehatan No.829/MENKES/SK/VIll1999 tentang kondisi kesehatan rumah. Semakin dekat dengan tembok batas pabrik semakin tinggi konsentrasi debu. Tetapi fungsi paru para penduduk yang tinggal di berbagai jarak terhadap sumber polutan menunjukkan perbedaan yang tidak signifikan.

 

ABSTRACT

The aim of this study is to analyze dust concentration emitted from a cement factory within the distance of 100, 400, 700, and 1000 meters from factory boundary walls, compare to the dust and to identify the factors affecting lung function of inhabitants within those areas. The research was conducted applying cross-sectional study, which was carried out towards 74 respondents as sample. All respondents are housewives with range of age 20-40 years old and have been staying in the study area for at least four years. Personal dust sampler was used to measure respirable dust inside the house. Questionnaires were used as additional information. Anova, and Multiple Logistical Regression were the tests used in analyzing data. The research indicates that the dust concentration in the settlement of the study area exceeded the maximum limit. The closer to the factory wall, the higher its concentration. However, the lung functions of the inhabitant that living in various distances from the pollutants areas showed in significant differences.





DOI: https://doi.org/10.22146/jml.18598

Article Metrics

Abstract views : 1302 | views : 788

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2017 Jurnal Manusia dan Lingkungan



JML Indexed by:

  

Web
Analytics View My Stats